“Nah sesampainya ke klinik dan diperiksa kemaluannya, kliniknya bilang 'ini enggak bisa dibiarin, laporkan saja ke kantor polisi’,” ucap NK.
Atas saran dari klinik, NK kemudian membawa putrinya untuk di visum di Rumah Sakit Polri Kramatjati.
Dari hasil visum ditemukan cariran sperma dalam kemaluan sehingga putrinya diduga telah menjadi korban pemerkosaan.
Baca Juga : Kisah Heroik Bocah 9 Tahun, Rawat Sang Ibu yang Mengidap Ginjal Stadium Akhir
Usai mengalami peristiwa keji tersebut, KAP mengalami trauma berat.
NK mengatakan anaknya tak lagi ceria dan aktif seperti biasanya.
"Sekarang dia jadi pendiam. Diajak ngobrol suka bengong gitu," ujar NK.
Baca Juga : Mendadak Kaya, Bocah Remaja Usia 18 Tahun Jadi Milyarder Dalam Satu Malam!