Find Us On Social Media :

Ambulans Berlogo Partai Gerindra yang Dikemudikannya Berisi Batu Tanpa Alat Medis di Lokasi Kerusuhan, Begini Pengakuan Sang Sopir

By None, Sabtu, 25 Mei 2019 | 12:15 WIB

Mobil ambulans berlogo Partai Gerindra terparkir di gedung unit reserse mobil (Resmob) Polda Metro Jaya. (Foto: Kompas.com/Rindy Nuris Verarosdella)

GridPop.id - Kasus ambulans yang ditemukan di lokasi kerusuhan terus bergulir.

Kali ini sang sopir membuat pengakuan atas kasus tersebut.

Sopir mobil ambulans berisi batu dan berlogo Partai Gerindra, yang ditemukan di lokasi kerusuhan pada Rabu (22/5/2019) lalu, mengakui bahwa dirinya diperintahkan untuk menuju Jakarta dari Tasikmalaya, Jawa Barat.

Baca Juga: Aldi Tak Lulus Gara-gara Protes, KPAI Semprot Kelakuan Kepala Sekolah yang Cari-cari Kesalahan, Ini Hasilnya

Pengakuan tersebut diutarakan sopir itu dalam sebuah video yang didokumentasikan penyidik Polda Metro Jaya.

"Saya Yayan, sopir dari Gerindra, diperintahkan untuk ke kantor Pusat di Tjokroaminoto. Dari situ saya langsung ke Bawaslu."

"Di situ setelah diperiksa oleh bapak polisi ditemukan batu dan tidak ada alat medis di kendaraan saya," ujar Yayan dalam video itu.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono telah mengatakan, mobil ambulans berlogo Partai Gerindra itu merupakan milik PT Arsari Pratama.

"Mobil ini atas nama PT Arsari Pratama yang beralamat di Jakarta Pusat," kata Argo Yuwono kepada awak media di Polda Metro Jaya, Kamis kemarin.

Mobil tersebut dikirimkan ke Jakarta atas perintah ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra Kota Tasikmalaya.

Baca Juga: Aldi Tak Lulus Gara-gara Protes, KPAI Semprot Kelakuan Kepala Sekolah yang Cari-cari Kesalahan, Ini Hasilnya

Argo tidak menyebutkan siapa nama ketua DPC Partai Gerindra Kota Tasikmayala itu.

Tujuan pengiriman ambulans itu disebutkan untuk memberikan pertolongan jika ada korban dalam kerusuhan 22 Mei.

Saat diamankan polisi di depan gedung Bawaslu RI pada 22 Mei, polisi tidak menemukan perlengkapan medis dalam mobil ambulans tersebut.

"Di mobil tersebut tidak ada perlengkapan medis atau obat-obatan perlengkapan minimal P3K," kata Argo.

Polisi hanya menemukan batu dalam mobil.

Saat ini, polisi masih menyelidiki asal batu tersebut lantaran sopir dan penumpang ambulans menyatakan tidak tahu dari mana batu-batu itu.

"Ditemukan adanya batu (dalam mobil tersebut). Belum ada keterangan dari sopir dan penumpang mobil ambulans membawa batu itu disuruh siapa," ujar Argo.

Baca Juga: Cerita Unik Penjual Kopi Keliling saat Kerusuhan 22 Mei, Raup Keuntungan Uang Melimpah 3 Kali Lipat Namun juga Merasa Kecewa, Kenapa?

Baca Juga: Siapkan Lingerie Sebelum Tidur, Kelakuan Muzdalifah di Ranjang Bikin Fadel Islami Terkejut

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pengakuan Sopir Mobil Ambulans Berlogo Partai Gerindra",