Find Us On Social Media :

Diisukan Terlibat dalam Sejarah Kelam Pelanggaran HAM di Timor Timur 1998, Prabowo Subianto dan 5 Jendral Ini Masuk Daftar Hitam dan Pernah Ditolak Masuk ke Amerika Serikat

By Maria Andriana Oky, Rabu, 30 Oktober 2019 | 09:30 WIB

Prabowo

GridPop.ID - Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto sudah tidak dilarang lagi masuk ke Ameria Serikat.

Hal ini diungkapkan oleh Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad.

Merujuk artikel terbitan Kompas.com, Dasco mengatakan, sejak menjadi Menteri Pertahanan RI, Prabowo diundang pihak Amerika Serikat berkunjung ke negara mereka.

"Sejak jadi Menhan ada beberapa dari negara yang kemudian bersilahturahim kepada Pak Prabowo, termasuk dari tim Amerika Serikat. Kemudian dalam silaturahmi itu juga menyampaikan undangan berkunjung," kata Dasco.

Baca Juga: 19 Tahun Lalu Visanya Sempat Ditolak Departemen Luar Negeri AS hingga Masuk dalam Daftar Hitam Amerika, Prabowo Kini Boleh Masuk ke Negara Tersebut

Meski demikian, Dasco mengatakan, Prabowo belum bisa memenuhi undangan tersebut karena masih menata tugas-tugas di Kementerian Pertahanan.

Sebuah laporan harian New York Times mengatakan, tahun 2000, Departemen Luar Negeri AS menolak visa Prabowo Subianto yang pangkat terakhirnya di militer adalah letnan jenderal, untuk menghadiri wisuda anaknya di Boston.

Namun, pihak AS tidak pernah menjelaskan mengapa permohonan visa Prabowo ditolak.

Selain Prabowo Subianto, dilansir dari Tribunnews, berikut deretan Jendral TNI yang pernah ditolak masuk ke Amerika Serikat.

Baca Juga: Ramalannya Sering Jadi Kenyataan, Mbah Mijan Terawang Bau Perceraian Dalam Rumah Tangga Artis Kondang Ini

1. Jenderal TNI (Purn) Gatot Nurmantyo

Dilansir dari Tribun-Medan.com, pada Oktober 2017, Gatot sudah mengurus visa untuk keberangkatannya ke AS.