Karena bayarannya tinggi, rata-rata klien Gwyneth adalah orang kaya.
Gwyneth yakin, 90 persen dari kliennya sudah menikah.
Gwyneth tak pernah merasa bersalah atas profesinya.
“Semua laki-laki yang menikah menginginkan seks. Jika tidak mereka dapatkan, mereka akan mencarinya ke luar,” jelasnya.
Menurut Gwyneth, ia dibayar cukup mahal, sekitar 2 ribu dolar Amerika (sekitar Rp26,7 juta) sekali kencan.
Namun, dunia prostitusi membuatnya akrab dengan narkoba.
Ia mengaku mengonsumsi narkoba setidaknya lima kali per minggu sejak ia masih berumur 20 tahunan.