Find Us On Social Media :

Syok Ibu Tirinya jadi Otak Pembunuhan Ayahnya, Anak Sulung Hakim Jamaluddin: Sebenarnya Sudah Curiga, kok Bunda Omongnya Gitu?

By None, Jumat, 10 Januari 2020 | 12:30 WIB

Istri Hakim Jamaluddin, Zuraida Hanum

GridPop.ID - Kasus pembunuhan hakim PN Jamaluddin akhirnya menemukan titik terang.

Polisi berhasil menangkap otak dari pembunuhan hakim PN Jamaluddin, yang ternyata tak lain adala istrinya sendiri, Zuraida Hanum.

Sebelum polisi menetapkan Zuraida Hanum sebagai pelaku pembunuhan suaminya sendiri, rupanya putri sulung Hakim Jamaluddin yang merupakan anak tiri Zuraida sudah lebih dulu curiga.

Putri sulung Hakim Jamaluddin, Kenny Akbari Jamal, syok setelah mengetahui bahwa ibu sambungnya, Zuraida Hanum, merupakan otak pembunuhan hakim PN Medan asal Aceh tersebut.

Kepada Tribun-Medan.com, Kamis (9/1/2020), Kenny Akbari mengaku sedari awal memang sudah menaruh curiga atas kematian ayahnya.

Awalnya, dia curiga akan posisi jenazah ayahnya yang ditemukan di barisan bangku kedua mobil. Kenny mempertanyakan ke mana orang yang berada di bangku barisan depan mobil tersebut.

Baca Juga: Deretan Fakta Penyelidikan Kematian Lina Mantan Istri Sule, dari Pembongkaran Makam hingga Ponsel Teddy Dicek Polisi

"Kalau pertama sih, syok aja sih. Pertama kan katanya Abu (Jamaludin) melanggar (kecelakaan) gitu kan. Awalnya bingung, kalau melanggar kok posisi mayatnya di bangku nomor dua, bagus telentang gitu kan. Makanya aku bingung, mana ada orang kecelakaan kayak gini. Terus, gimana orang di depan kalau memang kecelakaan," ujarnya.

Sejak itulah, Kenny sudah menaruh curiga terhadap kematian ayahnya.

Dia justru mengira bahwa kematian ayahnya disertai dengan motif lain, misalnya pencurian atau motif lainnya.

"Dari situ (kecurigaan tersebut) aku berasumsi ini sih bukan cuman kecelakaan namun sudah ada motif lain kayak gitu kan, entah pencurian kayak gitu kan atau segala macam gitu," tambahnya.

Walau sudah muncul kecurigaan dalam benaknya, Kenny tetap berpikir positif. Termasuk terhadap pengakuan ibunya, Zuraida Hanum, sebelum ditangkap polisi.