"Kita kesulitan untuk mendapatkan data yang bersangkutan," kata Maptuha saat konferensi pers di Gedung Kementerian Kesehatan, Jakarta Selatan, Jumat (7/2/2020).
Meski begitu, menurut Maptuha, pemerintah Singapura bersama Kementerian Kesehatan Singapura telah menunjuk seorang liaison officer (LO).
Dia akan bertindak sebagai penghubung antara WNI ini dengan KBRI untuk terus melakukan pembaruan informasi.
"KBRI juga telah memberikan kontak nomor yang bisa dihubungi jika WNI tersebut juga membutuhkan bantuan KBRI," ujar dia.
Di samping itu, hingga saat ini pihak KBRI masih terus berupaya mencari tahu data WNI tersebut.
KBRI juga terus memantau perkembangan kesehatannya.