Beruntung sebelum niat itu muncul kembali, Angela bertemu dengan seorang pengacara yang mampu membangkitkannya dari keterpurukan.
"Keinginan untuk bunuh diri Itu timbul karena aku sudah hopeless. Aku bingung mau bayar utang sebesar itu dengan cara apa," ujar Angela.
"Tapi akhirnya aku ketemu Pak Henry Indraguna. Dia pengacara aku, dia yang membantu menguatkan aku, dia juga berjanji akan membantu mengurai benang ruwet yang aku hadapi," tambahnya.
Lilitan hutang yang menjerat Angela berawal dari kerjasamanya dalam menjalankan bisnis beberapa barang mewah, seperti tas dan sepatu.
Nah, untuk menutup utangnya, Angela pun meminjam uang kepada rekan-rekannya.
Selain itu, Angela juga menggadaikan barang dagangannya kepada seorang wanita bernama Devi.
Belum usai melunasi utang-utangnya, lima orang re-seller melaporkannya kepada pihak berwajib.
Angela dituduh atas penggelapan dan penipuan barang mewah.