Find Us On Social Media :

Berderai Air Mata, Ibu Bocah Penjual Jalangkote Ungkap Kisah Pilu Anaknya yang Menangis Cium Sang Adik Usai Dirundung Sekelompok Orang: Maaf Tak Bisa Carikan Uang Beli Popok

By None, Selasa, 19 Mei 2020 | 19:30 WIB

Berderai Air Mata, Ibu Bocah Penjual Jalangkote Ungkap Kisah Pilu Anaknya yang Menangis Cium Sang Adik Usai Dirundung Sekelompok Orang: Maaf Tak Bisa Carikan Uang Beli Popok

"Saya sempat tanya, ada apa? tapi ia malah tidak mau menjawabnya dan hanya bilang nanti pi lagi mama menjual ka," ujar Dahlia mengingat apa yang dikatakan Rizal.

Ia baru mengetahui video anaknya viral setelah diberitahukan oleh tetangganya.

"Pas saya liat, langsungka teriak - teriak. Tidak bisaka lihat sampai habis, kasihan lihat ada yang jahati begitu anak ku. Saya saja orang tuanya tidak pernah ada yang pukul," katanya sambil membasuh air matanya.

Baca Juga: Sempat Ogah Didekati Baim Wong, Terungkap Alasan Paula Verhoeven Akhirnya Sudi Dinikahi Sang YouTuber, Denny Darko: Kekayaan Ada dalam Jiwanya

Sebelum Ibunya melihat video tersebut, Rizal sempat menyuruh menghapusnya, lantaran tidak ingin sampai Ibunya melihat video itu.

"Waktu Rizal dikasi liat itu video, langsung bilang, janganki kasih liat mamaku, karena nanti kaget baru masuk rumah sakit," tuturnya

Setelah kejadian itu, Rizal tidak sempat berjualan lagi, bukan lantaran sepedanya yang rusak.

Karena ia harus memenuhi panggilan di Mapolres Pangkep untuk diminta keterangan sebanyak dua kali.

Ia juga menemui beberapa orang atau lembaga yang datang untuk memberi bantuan.

Baca Juga: Ganti Air Putih dengan Jus Seledri yang Diminum Rutin Setiap Bangun Tidur, Wanita ini Tak Menyangka dengan Perubahan yang Terjadi pada Tubuhnya

Ibunya sangat bersyukur karena ternyata banyak orang baik yang mau membantu anaknya, mulai dari memberi bantuan sembako, uang tunai, dan membelikan sepeda untuk Rizal.

"Dari dulu anakku mau beli sepeda polygon, tapi karena tidak ada uangku, jadi sepeda bekas ji bisa kubelikan," ungkap ibunya mengenang.

"Tapi Alhamdulilah sekarang sudah ada dua sepeda barunya," ujarnya

Ia pun berharap agar kejadian seperti ini tidak terulang. Dan pelaku dihukum sesuai dengan peraturan yang berlaku.

"Kalau saya memang sudah memaafkan, tapi pelaku tetap harus dihukum sesuai peraturan yang ada, supaya kejadian begini tidak terulangmi," pungkasnya. (*)

 

Artikel ini telah tayang di tribun-timur.com dengan judul Keseharian Korban Bully Penjual Jalangkote Pangkep, Dilarang Berjualan Hingga Belikan Popok Adiknya