Find Us On Social Media :

Viral, Bukannya Karantina di Rumah Aja, Warga Jakarta Ini Malah Berdesak-desakan Geruduk Pasar Kaget Menjelang Lebaran, Pengelola: Kita Susah Untuh Menutup Total

By None, Jumat, 22 Mei 2020 | 14:30 WIB

Suasana kerumunan warga di kawasan Perkampungan Industri Kreatif (PIK) Cakung, Jakarta Timur, Selasa (19/5/2020) malam

GridPop.ID - Baru-baru ini, sebuah video yang menujukkan kerumunan di pasar kaget mendadak viral di media sosial.

Usut punya usut rupanya kerumunan itu terjadi di kawasan Cakung, Jakarta Timur.

Video itu sontak menjadi kontroversi pasalnya saat ini kawasan DKI Jakarta tengah menggalakkan kebijakan pembatasan sosial berskala besar (PSBB).

Baca Juga: Bukannya Makin Mulus dan Glowing, Kenapa Wajah Malah Berjerawat dan Kusam Saat di Rumah Aja? Ternyata Begini Alasannya!

Unit Pengelola Kawasan (UPK) Perkampungan Industri Kecil (PIK), Kelurahan Penggilingan, mengakui kerumunan warga saat pasar kaget yang fotonya viral.

Namun, Kepala UPK PIK Samsu Rizal menampik bila pedagang yang memancing warga berkerumun itu binaan PIK.

"Sejauh ini pengusaha di PIK sebagian besar sudah mematuhi imbauan," kata Samsu saat dikonfirmasi di Jakarta Timur, Kamis (21/5/2020).

Baca Juga: Bikin Merinding, Baru Saja Mbak You Ramalkan Soal Cuaca Ekstrem, WIlayah di Indonesia Ini Langsung Porak Poranda Diterpa Bencana Alam Puting Beliung: Semoga Cepat Reda!

"Yang sulit mengatur PKL (pedagang kaki lima) dari luar PIK," ia menambahkan.

Menurut dia pedagang dalam foto viral yang beredar sejak Selasa (19/5/2020) merupakan PKL, tapi bukan pedagang binaan UPK PIK.

Dia beralasan PIK berada di tengah permukiman sehingga terdapat banyak akses, lokasinya yang strategis ini membuat PKL berdatangan.

Baca Juga: Meski China dan Amerika Serikat Memiliki Kasus Positif Covid-19 Terbanyak, Peneliti Justru Sebut Wilayah ini Sebagai 'Sarang' Virus Corona Hingga Beri Peringatan

"Kawasan PIK itu ada di tengah masyarakat. Malah ada satu akses yang memang satu-satunya keluar masuk lewat PIK, sehingga kita sulit untuk menutup total," ujarnya.

Samsu menuturkan pihaknya bersama petugas gabungan Kecamatan Cakung sudah berupaya membatasi aktivitas jual beli di PIK.

Toko yang tidak dikecualikan buka dalam pembatasan sosial berskala besar (PSBB) Pemprov DKI Jakarta sudah diminta tutup.

Baca Juga: Kabar Buruk Kembali Mengancam, BMKG Prediksi Indonesia Bakal Dihantam Peristiwa Alam yang Sebabkan Angin Kencang Hingga Banjir Bandang, 6 Wilayah Ini Diminta Waspada

"Itu PKL yang datang dari luar, ini yang menjadi daya tarik orang datang ke PIK untuk sekedar ngabuburit sambil cari takjil," tuturnya.

Menanggapi pernyataan Kasatpol PP Jakarta Timur Budhi Novian yang menyebut keramain pasar kaget tanggung jawab pengelola PIK.

Samsu balik mempertanyakan karena dalam Pergub DKI Jakarta Nomor 41 Tahun 2020 tanggung jawab berada di ranah Satpol PP.

"Tugas dan fungsi UPK pengelolaan kawasan, sedangkan penindakan ada pada Satpol PP. Kita selalu melakukan koordinasi dalam upaya menciptakan keamanan dan ketertiban kawasan," lanjut Samsu.

Baca Juga: Lama Menghilang Bak Ditelan Bumi, Barbie Kumalasari Muncul Lagi dengan Penampilan Terbarunya yang Bikin Jagat Maya Geger, Netizen Sampai Pangling: Mirip Krisdayanti

Namun saat disinggung ada masalah koordinasi dengan Satpol PP sehingga UPK PIK dan petugas sama-sama 'kecolongan' dia membantah.

Samsu menyebut penindakan terhadap aktivitas jual beli yang jelas bertentangan dengan PSBB terkendala karena masalah personel.

"Yang jadi masalah adalah kekurangan personel. Personel di tingkat Kelurahan sampai Wali Kota cakupannya luas, jadi terbagi sesuai jadwal maupun jumlahnya," lanjut dia.

Baca Juga: Sejak Pacaran Sudah Alami Kekerasan dan Difitnah Habis-habisan, Aska Ongi Mengaku Terpaksa Nikahi Aliff Alli Hanya Karena Hal Sepele Ini: Itu Dia yang Ngajak

Sebelumnya sebuah foto yang menampilkan kerumunan warga di PIK viral, di antaranya dalam postingan Instagram @jakarta.terkini.

"Suasana di Perkampungan Industri Kecil (PIK) Pulogadung, di tengah pemberlakuan PSBB di Jakarta malam tadi, Selasa 19/5/2020," tulis akun @jakarta.terkini, Selasa (19/5/2020). (*)

 

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Viral Kerumunan Warga Saat Pasar Kaget, Pengelola PIK Cakung: Itu PKL dari Luar