Ahok mengatakan, dirinya sekarang belajar untuk bisa mengolah emosi dengan baik.
Jika dirinya dulu bisa dengan mudah marah-marah kepada orang yang dirasa tidak tepat melakukan tugasnya.
Sekarang Ahok berprinsip, menegur tegas tapi dalam hatinya mengasihi orang yang ditegur tersebut.
Selain itu, Ahok yang sekarang juga berprinsip, jika tidak suka dengan perbuatan seseorang, tidak boleh membenci orangnya.
"Jadi ada perbedaan sekali, saya bisa rasakan, saya sekarang juga belajar."
"Kalau kita marah sama orang, kita menegur orang, bilang kebenaran dengan kemarahan ada kebencian di dalam kita, itu jadinya nggak tepat."
"Jadi harusnya, bahasanya menegur tapi dalam hati kita mengasihi, kita nggak suka perbuatannya tapi kita nggak benci dia," ujar Ahok.