Find Us On Social Media :

Izin Belum Keluar Tapi Jokowi Sudah Buru-buru Distribusikan Vaksin Covid-19, Begini Reaksi BPOM!

By Arif B,None, Selasa, 5 Januari 2021 | 19:00 WIB

Vaksin Covid-19 Sinovac dinilai menjadi vaksin terlemah dibanding yang lainnya.

GridPop.ID - Diketahui, pada awal Desember Indonesia telah menerima 1,2 juta vaksin Covid-19 Sinovac yang kemudian disusul 1,8 juta vaksin lagi pada Selasa (31/12/2020).

Ini artinya Indonesia telah menerima 3 juta vaksin Covid-19 Sinovac.

Presiden Jokowi pun sudah mulai mendistribusikan vaksin Covid-19 Sinovac tersebut ke berbagai daerah di Indonesia.

Baca Juga: Lebih Sayangi Maia Estianty daripada Sang Anak, Inilah Sosok Mendiang Ayah Ahmad Dhani, Sempat Jabat Posisi Mentereng dalam Sejarah Politik Indonesia

Vaksin-vaksin tersebut rencananya akan diberikan pada kelompok prioritas utama. Yakni para tenaga medis.

Meski begitu, izin penggunaan  darurat atau Emergency Use Authorization (EUA) terkait vaksin Covid-19 ternyata belum dikeluarkan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).

Hal ini pun sontak mengundang berbagai komentar hingga Kepala BPOM, Penny K Lukito ikut bereaksi mengeluarkan penjelasannya.

Baca Juga: Tetiba Sosok Ini Ngaku Pernah Tinggal Bareng Nathalie Holscher hingga Sebut Istri Sule Janda, Sang Komedian Pasang Badan Blak-blakan Kuliti Masa Lalu: Biarkan Anjing Mengonggong Kafilah Berlalu