Usir Sakit Kepala dan Rasa Kembung dengan Kurangi Konsumsi Produk Olahan Susu Berikut

GridPop.ID - Jika kita mengurangi atau bahkan menghentikan konsumsi susu dan produk olahannya, tubuh pasti akan mengalami reaksi. Apa saja?

Seperti diketahui jika susu memiliki banyak sekali manfaat kesehatan.

Salah satunya untuk membangun tulang dan gigi serta menjaga massa tubuh.

Baca Juga: Lebih Sayangi Maia Estianty daripada Sang Anak, Inilah Sosok Mendiang Ayah Ahmad Dhani, Sempat Jabat Posisi Mentereng dalam Sejarah Politik Indonesia

Ternyata hal ini jauh lebih penting bagi anak-anak ketika mereka beranjak dewasa atau sedang dalam masa pertumbuhan.

Orang dewasa tidak perlu produk susu untuk mempertahankan hidup sehat.

Terutama jika mereka menggantinya dengan makanan lain yang mengandung nutrisi penting.

Melansir dari Bright Side berikut beberapa penelitian tentang konsumsi susu.

Apa yang mungkin terjadi jika kalian mengurangi konsumsi susu dari makanan.

Baca Juga: Buktikan Cintanya Kekal Abadi Usai 2 Tahun Ditinggal Belahan Jiwa, SBY Kenang Tempat Makan Favorit Bareng Mendiang Istri hingga Rela Terjun ke Dapur Masak Sendiri Menu Kesukaan Ani Yudhoyono Ini

1. Mungkin berhenti mengalami sakit kepala.

Produk olahan susu ternyata bisa jadi pemicu migrain.

Cobalah untuk berhenti mengonsumsi susu, dan migrain Anda mungkin akan berhenti.

2. Mungkin menjadi lebih stabil secara emosional.

Ada banyak hormon dalam produk susu yang mungkin bertentangan dengan hormon.

Ketika hormon-hormon ini bercampur, itu menyebabkan perubahan suasana hati.

Jadi, jika berhenti makan produk susu, Anda tidak akan terpapar pada hormon tambahan ini dan mungkin bisa menjadi lebih stabil secara emosional.

Baca Juga: Terus Menerus Disudutkan, Teddy Buka Suara Tanggapi Isu Miring Terlantarkan sang Anak Demi Kejar Harta Duniawi: Bintang Sudah Bisa Jalan Sekarang

3. Mungkin berhenti merasa kembung.

Ternyata 65% orang dewasa mengalami penurunan kemampuan mencerna laktosa.

Artinya, dalam kasus mereka, mengonsumsi produk susu menyebabkan kembung, gas, dan diare.

Jika sering mengalaminya, Anda mungkin salah satu dari orang-orang yang tidak toleran laktosa.

Bicaralah dengan ahli kesehatan untuk mengetahui diet baru.

Saat menyesuaikan pola makan, Anda mungkin merasa lebih baik dan lebih sehat.

Baca Juga: Tetap Sukses Pikat Hati Ayu Ting Ting Meski Tak Datang Dari Kalangan Pengusaha Kelas Kakap, Potret Muda Bak Model Adit Jayusman Kenakan Setelan Jas Jadi Sorotan

Hal ini akan membuat anda berhenti merasa tidak enak bahkan setelah makan besar.

4. Kulit mungkin jadi bersih.

Orang yang sensitif terhadap produk olahan susu, tetapi tetap mengonsumsinya cenderung berjerawat.

Ternyata, produk olahan susu mengandung berbagai hormon yang merangsang perkembangan jerawat.

Jadi, jika mengalami masalah ini, coba sesuaikan pola makan dan hindari produk susu.

5. Mungkin kehilangan nutrisi penting.

Meski begitu, produk susu memiliki banyak manfaat bagi kesehatan.

Baca Juga: Tak Pernah Tersorot, Inilah Sosok Ayah Kandung Krisdayanti dan Yuni Shara, Wariskan Wajah dan Aura Menawannya Pada Kedua Diva Tanah Air

Kaya akan kalsium, protein, dan vitamin D dan B12.

Meskipun ini adalah yang paling penting selama masa kanak-kanak dan remaja.

Tetap harus memastikan mendapatkan nutrisi ini. Jika tidak, Anda mungkin lebih mudah sakit.

Jadi, jika Anda memutuskan untuk tidak mengonsumsi produk susu, cobalah untuk mengganti produk susu dengan produk lain yang kaya akan komponen ini seperti sarden, salmon, dan susu nabati.

Baca Juga: Sesali Perbuatannya, Gisella Anastasia Sebut Keputusannya yang Gegabah Soal Ini Berdampak Pada Masa Depan Gempi: Pasti Bisa Beradaptasi dengan Keadaan

GridPop.ID (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunstyle.com dengan judul 5 Hal Bisa Terjadi Saat Berhenti Konsumsi Produk Olahan Susu, Emosi Stabil hingga Kulit Jadi Bersih