GridPop.ID - Kisruh harta gono-gini Lina Jubaedah belum juga usai.
Meski Rizky Febian sudah meminta aset miliknya yang sempat dititipkan pada ibunya dikembalikan, namun Teddy Pardiyana masih belum bisa menyanggupi.
Rizky Febian pun mengaku tak akan main-main dalam menyelesaikan kisruh harta gono-gini ini karena sudah lewat dari masa tenggang yang pihaknya berikan pada Teddy.
Padahal dikatakan Rizky Febian, pihaknya sudah sangat sabar dengan memberi tenggang waktu hingga 14 hari.
"Gini, batas waktu sampai 14 hari dari pihak kami kepada mereka itu sejak 1 Maret 2021. Minggu kemarin ada telepon minta bertemu, karena katanya ada beberapa sertifikat yang belum ditemukan," tutur Feri Hudaya selaku kuasa hukum Rizky Febian.
"Batas waktunya kan minggu depan, 14 Maret," sambungnya.
Meski begitu, seperti yang dilansir dari Grid.ID, pada setiap pertemuan Teddy Pardiyana selalu memberikan statement yang berbeda.
"Saya belum bisa memastikan hal itu. Nanti saat ketemuan terakhir, bisa tahu. Karena tiap pertemuan itu suka berubah-ubah." kata Feri.
Namun pihaknya sedikit bernapas lega karena masih ada lawyer mendiang Lina Jubaedah yang bisa jadi saksi kunci.
"Alhamdulillah ada lawyernya Almarhumah, dia juga memberikan statement, karena saksi kunci yang mengalami hal itu,"
"Kata Abdurahman apa? intinya, aset almarhumah ini apa aja, bawa apa saja. Karena yang kita tahu mintanya macem-macem," terangnya.
Meski begitu, pihak Rizky Febian menegaskan jika tak segan untuk mengambil langkah hukum demi menyelesaikan kemelut harta gono-gini yang tak kunjung usai.
"Tidak menutup kemungkinan kita ini mau melakukan langkah hukum."
"Jelas dong, kalau kita udah ambil langkah hukum kita nggak main-main," ucap Feri seperti yang dikutip dari Tribun Bali.
Dalam kesempatan itu, Ferry juga menuturkan Teddy dan sang kuasa hukum tidak menemuinya secara langsung.
Malah keduanya mengutus kuasa pada seseorang untuk menyampaikan waktu tambahan.
"Katanya hari Senin (15) dia akan menyerahkan semua aset-aset dari Rizky Febian."
"Dan juga aset kepunyaan almarhumah yang diserahkan pada Putri," tambahnya.
Ferry pun menjelaskan, kliennya dulu memiliki uang Rp 5 miliar hasil dari awal kariernya terjun ke dunia musik.
Kemudian diserahkan pada sang mama dan dikelola oleh Lina semasa hidupnya.
"Dulu ini punya uang sekitar Rp 5 miliar, yang pada saat almarhumah hidup, dikelola."
"Jadi ada yang dibelikan aset, bisa jadi atas namakan siapapun," jelas Ferry.
Ferry menegaskan dalam polemik ini yang dipermasalahkan adalah aset milik Rizky Febian.
"Nah selama uang itu milik Rizky Febian, kita minta untuk dikembalikan."
"Jadi ini bukan harta warisan, tapi murni uang Rizky Febian," imbuhnya.
GridPop.ID (*)