GridPop.ID - Megawati Soekarno Putri merupakan Presiden ke-5 Indonesia.
Sampai saat ini, Megawati menjadi satu-satunya perempuan yang sempat menjabat sebagai orang nomor satu di Tanah Air.
Megawati juga dikenal sebagai Ketua Umum Paratai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP)
Dari pernikahannya, Megawati memiliki 3 orang anak yakni Mohammad Rizki Pratama, Mohammad Prananda Prabowo, dan Puan Maharani.
Selama ini sosok Puan Maharani-lah yang kerap kali tampil di depan publik.
Sedangkan anak laki-lakinya jarang tersorot media.
Termasuk putra kedua Megawati yakni Muhammad Prananda Prabowo.
Dari penelusuran Kompas.com, Muhammad Prananda Prabowo lahir 23 April 1970.
Ia biasa dipanggil Prananda atau Nanan.
Prananda pernah dipercaya sebagai Ketua Bidang Ekonomi Kreatif Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan periode 2015-2020.
Nama Muhammad Prananda Prabowo kembali mencuat setelah masuk dalam daftar pengurus susunan pengurus DPP PDI-P periode 2019-2024.
Selain itu ia juga mengepalai Pusat Analisa dan Pengendali Situasi (Situation Room) yang mengelola situs resmi PDI Perjuangan.
Diberitakan Kompas.com (10/4/2019), Nanan merupakan cucu dari presiden pertama Republik Indonesia Soekarno.
Ia adalah putra kedua Megawati Soekarnoputri dari suami pertama (alm) Letnan Satu Penerbang Sirindo Supjarso.
Selama ini, Prananda memang jarang tampil di depan publik dan lebih sering mengambil peran di belakang layar.
Diberitakan Kompas.com (2/8/2019), penunjukan Prananda dan Puan sebagai penerus Megawati tidak lepas dari status keduanya sebagai anak Megawati dan cucu Soekarno.
Hal itu diungkapkan oleh Ketua DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Aria Bima.
"Kharisma sebagai cucu Bung Karno, putra-putri Megawati ya itu tidak dimungkiri karena pendukung PDI-P itu banyak yang Soekarnois yang banteng-banteng lama turun-menurun," ujar Aria.
Namun, Aria menegaskan, tongkat estafet itu paling cepat diserahkan pada 2024.
Sementara itu dikutip dari laman Grid.Id, di kalangan elite PDI-P, Prananda dikenal sebagai Man Behind the Door atau Man Behind the Scene.
Sebab, Prananda adalah sosok pemikir kebijakan politik ideologis yang berada di balik layar PDI-P.
Diketahui, sosok Prananada mulai muncul menjelang kongres III PDI-P di Bali.
Seperti yang dikutip Grid.ID dari laman Kompas terbitan 5 April 2010, Nama Prananda mencuat menjelang penyelenggaraan Kongres III PDI-P di Bali, 6-9 April 2010.
Namanya disebut-sebut sebagai penerus kubu ideologis yang mendukung majunya kembali Megawati sebagai ketua umum untuk 2010-2015.
Pada pertengahan tahun 2015, Prananda pernah membuat sesuatu yang heboh dengan menyanyikan sebuah lagu berjudul 'Pengkhianat' melalui grup band rock Rodinda.
Jika selama ini Prananda jarang tampil di layar kaca, kini Prananda muncul dengan grup bandnya.
Menurut penelusuran Grid.ID, Rodinda merupakan sebuah grup band indie yang didirikan oleh Prananda pada tahun 2014.
Nama Rodinda sendiri merupakan sebuah akronim yang memiliki kepanjangan Romantika, Dinamika, Dialektika.
Meski menderikan grup band indie, Prananda dikenal menyukai aliran musik cadas.
Band asal Inggris, Iron Maiden adalah band favoritnya.
Grup band ini merupakan gabungan dari kecintaannya pada musik dengan ideologi Bung Karno yang selalu Prananda pegang teguh. GridPop.ID (*)