Find Us On Social Media :

Hati-hati! Virus Covid-19 Varian Delta Dapat Menular dengan Cepat, Simak 6 Tempat yang Harus Dihindari Agar Terhindar dari Virus Corona

By Lina Sofia, Senin, 28 Juni 2021 | 16:01 WIB

Ilustrasi virus corona

GridPop.ID - Kasus positif Covid-19 masih terus melonjak drastis dari hari ke hari.

Negara Indonesia mencatatkan rekor penambahan kasus Covid-19 dengan 21.095 kasus pada Sabtu (26/6/2021). 

Total kasus infeksi Covid-19 yang dilaporkan sampai saat ini mencapai 2.093.962 kasus dengan 56.729 kematian.

Salah satu yang memicu lonjakan kasus belakangan ini diyakini karena merebaknya virus corona varian Delta di beberapa daerah.

Dilansir dari Tribunnews Varian Delta pertama kali diidentifikasi muncul di daerah India, dan sifatnya sangat mudah menular dan lebih berbahaya.

Risiko yang ditimbulkan dari varian delta tampaknya lebih mengerikan dari virus corona pada umumnya.

Baca Juga: Temuan Virus Corona Baru Varian Delta Menyebar di Indonesia, Penggunaan Masker Dobel Kini Direkomendasikan, Ternyata Ini Alasannya!

Varian Delta menyumbang sekitar 25 persen kasus, meningkat setiap harinya di Kansas.  

Untuk mewaspadai penularan virus corona tersebut, berikut 6 tempat yang rawan yang harus dihindari agar tak terpapar Covid-19, dikutip dari Helathline via Kompas.com:

1. Bar atau kafe

Di masa pandemi Covid-19, banyak orang rindu akan bersosialisasi dengan teman sambil minum kopi.

Namun, para ahli mengatakan bahwa bar atau kafe merupakan salah satu tempat dengan risiko penularan Covid-19 terbesar selama pandemi.

Meski memakai masker dan menjaga jarak akan membantu mengurangi risiko, tetapi hal itu sulit dilakukan ketika berada di bar atau kafe.

Baca Juga: Infeksi Varian Delta pada Anak Jadi Kasus Tertinggi di Tanah Air, Intip Deretan Gejala Covid-19 pada Anak-anak

2. Gedung konser/teater dan tempat ibadah

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) memperingatkan agar tidak menghadiri pertemuan 10 orang atau lebih karena risiko transmisi virus corona.

Para pejabat mengatakan, hal itu disebabkan karena pertemuan di dalamnya menawarkan lebih banyak kesempatan untuk melakukan kontak dengan orang yang memiliki virus.

Pertemuan-pertemuan itu juga cenderung tidak mampu menerapkan jarak fisik yang tepat.

3. Transportasi umum

Saat berada di transportasi umum, sulit untuk menerapkan jaga jarak.

Baca Juga: Kebijakan 3M Tak Cukup Cegah Penularan Varian Delta, Ahli Kesehatan Tambah Kebijakan Jadi 5M, Apa Saja?

Seseorang juga cenderung memiliki kontak yang terlalu lama dengan orang lain, sehingga berisiko sangat tinggi.

"Di pusat-pusat kota besar, sistem transit ini sangat penting dan karena itu mereka sering penuh sesak," kata ahli transmisi virus Tony Abate.

"Ini meningkatkan kemungkinan penyebaran tetesan udara virus corona dari penumpang ke penumpang dengan bersin, batuk, atau bahkan berbicara," sambungnya.

Ia menuturkan, penumpang harus waspada terhadap permukaan yang sering disentuh pada transportasi, termasuk pegangan tangan dan tarikan pintu.

4. Tempat kerja

Banyak tempat kerja memiliki ventilasi buruk, sehingga berisiko tinggi terjadi transmisi virus corona, seperti di pabrik.

Baca Juga: Gelontorkan Rp 8 Miliar untuk Permak Wajahnya, Intip Potret Barbie Kumalasari Tanpa Riasan Tebal yang Langsung Bikin Netizen Gagal Fokus: Kayak Anak Umur 20-an!

Di Amerika Serikat, pabrik pengepakan daging telah menjadi beberapa klaster besar Covid-19. Karena itu, tempat bisnis harus memberikan pelatihan tentang cara yang benar untuk memakai masker serta melepas sarung tangan dan alat pelindung diri (APD) lainnya yang diperlukan untuk posisi tersebut.

5. Pasar Pasar

menjadi salah satu tempat paling rawan penularan virus karena memungkinkan banyak orang bertemu, dikutip dari Kompas.com.

Hal itu karena pasar cenderung padat dan berdesakan, menjaga jarak di dalamnya tentu akan menjadi sulit.

Tak hanya itu, pertukaran barang selama jual beli juga memungkinkan banyaknya sentuhan.

Pada masa-masa awal penyebaran virus corona, disebutkan juga awalnya berasal dari pasar basah di Wuhan, Provinsi Hubei, China.

Baca Juga: Awas! Virus Corona Delta Mulai Merebak di Indonesia, Simak Penjelasan, Gejala dan Bahaya Virus Varian Baru Asal India Ini

6. Sekolah

Sampai saat ini, sekolah masih belum dibuka secara penuh karena adanya potensi penularan melalui siswa yang berkumpul dalam ruang tertutup.

Bahkan, tahun lalu muncul klaster Covid-19 di Sekolah Calon Perwira TNI AD (Secapa AD) di Bandung dengan 1.262 orang dinyatakan positif virus corona.GridPop.ID (*)