GridPop.ID - Unggahan terkait pemasangan bendera putih oleh pedagang kaki lima utamanya di sejumlah tempat saat pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) ramai di media sosial.
Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat dampaknya tak cuma dirasakan rakyat kecil.
Para pengusaha juga menjerit dan mengaku terpuruk jika PPKM darurat diperpanjang pemerintah.
Melansir Tribunnews, kekhawatiran itu disampaikan Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Garut, yang mengaku PPKM darurat berimbas pada bisnis mereka
"Jika PPKM darurat ini diperpanjang misalnya, ya saya akan serahkan seluruh karyawan.
Silakan minta ke negara untuk mereka bisa makan karena gua sudah tidak mampu bayar," ungkap Ketua PHRI Garut Deden Rohim saat diwawancarai Tribunjabar.id Senin (19/7/2021).
Deden menjelaskan, di masa PPKM darurat yang dimulai 3 Juli, puluhan anggota PHRI sudah angkat bendera putih.