GridPop.ID - Baru-baru ini harga tes PCR di Indonesia yang mahal sedang menjadi sorotan banyak orang.
Menanggapi hal ini Wakil Ketua Umum IDI Slamet Budiarto pun membeberkan praktik tes PCR di Indonesia yang menyebabkan harganya melambung.
Seperti yang dikatakan Slamet, faktor utama mahalnya tes PCR bukan karena bahan baku melainkan pajak yang dikenakan pemerintah.
Pasalnya hingga saat ini Indonesia yang masih perlu mendatangkan bahan baku tes PCR dari luar negeri.
Hal ini pun dibenarkan oleh Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Siti Nadia Tarmizi.
"Karena tes PCR kita masih impor ya termasuk bahan bakunya juga, sebagian besar juga impor," kata Nadia, dikutip dari Kompas.com, Sabtu (14/08/2021).
Hal senada juga diungkapkan oleh praktisi laboratorium tes PCR di Jakarta Ungke Anton Jaya.