"Korban tidak berkenan mengikuti permintaan tersangka untuk menggugurkan kandungan korban," tuturnya.
Mirisnya lagi ADS tega menghabisi nyawa kekasihnya dengan cara keji.
"Saya cekik korban kurang lebih satu jam," kata pelaku.
Saat melakukan penyelidikan, polisi menemukan beberapa luka dalam pada tubuh korban, dan kondisi korban yang nyaris keluar dari mulut rahim karena perut korban sempat diinjak.
Irwan menerangkan korban diduga mati lemas karena adanya tekanan yang kuat pada mulut. Kemudian ditemukan resapan darah di kepala bagian belakang diduga akibat dibenturkan benda keras atau dinding.
Terakhir, organ hati korban robek tidak beraturan.
"Korban kebetulan hamil 9 bulan. Keadaan kepala dari janin yang dikandung hampir keluar dari mulut rahim.
Hal ini dikarenakan pelaku menginjak-injak dada dan perut korban," beber Kapolrestabes Semarang.
Kasus pembunuhan di kamar kos pun pernah terjadi di Jawa Timur.