Find Us On Social Media :

3 Pekan Berlalu, Doa Bersama Digelar di Malam Jumat untuk Mendiang Tuti dan Amalia Serta Terungkap Keinginan Tak Disangka-sangka Ini

By Ekawati Tyas, Jumat, 10 September 2021 | 17:02 WIB

Yoris, kakak Amalia menahan tangis saat doa bersama di Subang

GridPop.ID - Tak terasa telah tiga minggu lamanya kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang diselidiki pihak kepolisian.

Terbaru, kini para warga Desa Jalan Cagak, Kecamatan Jalan Cagak, Kabupaten Subang, Jawa Barat menggelar doa bersama pada, Kamis (9/9/2021).

Dilansir dari Tribunnews.com, sebelumnya warga Subang dibuat geger dengan penemuan jenazah Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23) di dalam mobil Toyota Alphard di garasi rumah keduanya.

Hingga saat ini polisi masih terus menyelidiki kasus pembunuhan misterius tersebut.

Sosok pembunuh dan dalang di balik peristiwa menghebohkan itu juga belum dapat terbongkar.

Saat menggelar doa bersama, Yoris (34) yang merupakan anak tertua mendiang juga turut hadir.

Selain itu, saudara almarhum Tuti, Yeti Mulyati (60) juga datang.

Rasa terima kasih diungkap Yeti atas sikap masyarakat yang mau ikut mendoakan dua mendiang anggota keluarganya.

Baca Juga: Anjing Pelacak yang Didatangkan Polisi Tuk Ungkap Pelaku Pembunuhan di Subang Gonggongi Salah Satu Saksi, Tanggapan Kuasa Hukum Yosef Ini Tuai Sorotan

"Terima kasih buat semua masyarakat Jalan Cagak, mudah-mudahan doanya diterima oleh Allah Swt, mudah-mudahan penjahatnya cepat-cepat ditangkap gitu," ujar Yeti saat selesai menggelar doa bersama dengan masyarakat Desa Jalancagak, Kamis (9/9/2021).

Selain itu, Yeti menuturkan bahwa dirinya tetap mempercayakan sepenuhnya pada pihak kepolisian yang masih terus mengusut kasus ini.

Ia pun berharap agar pelaku dapat segera ditangkap dan memperoleh ganjaran seberat-beratnya.

"Siapapun pelakunya cepat tertangkap, untuk polisi juga supaya dapat kemudahan untuk segera menangkap pelaku," katanya.

Pernyataan senada juga diungkap Yoris.

"Semoga pelakunya cepat terkangkap demi Allah Rosullulaah supaya tertangkap pelakunya kalo bisa dihukum mati," kata Yoris, yang hadir di sela pengajian mendoakan Amalia dan Tuti di Kampung Ciseuti Desa Jalan Cagak Kecamatan Jalan Cagak Kabupaten Subang, Kamis (9/9/2021).

Dalam pengajian yang digelar para warga dengan tujuan mendoakan Tuti dan Amalia itu, suasana haru tergambar jelas.

Yoris bahkan tak kuasa menahan tangis saat doa baru saja dimulai.

Baca Juga: Adik dan Ibunya Jadi Korban Pembunuhan di Subang, Kakak Amalia Mustika Ratu Mendadak Curhat di Media Sosial hingga Singgung Soal Hal Mengejutkan: Wallahualam

Saat doa bersama usai, tangis Yoris kian pecah dan ia mengungkap bahwa keluarga masih sangat prihatin atas apa yang menimpa dua orang terdekatnya itu.

"Rasanya tuh gereget, tapi mudah-mudahan polisi bisa cepat nangkep pelakunya," katanya.

Dia berharap jika pelaku ditangkap, hakim memutusnya dengan pidana mati.

"Beri hukuman yang setimpal kepada pelakunya, harus dihukum mati, harus di hukum mati pokonya Allahuakbar," ucap Yoris penuh kesedihan.

Sementara itu dilansir dari Kompas.tv, berdasarkan keterangan Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Pol Erdi A Chaniago ia menyebut ada kecurigaan terhadap pelaku pembunuhan.

Pasalnya, ia berujar ada saksi yang memberikan keterangan berbelit-belit.

"Memang ada juga keterangan-keterangan yang berbelit-belit, yang tidak singkron, sehingga terus kita gali lagi," ungkapnya Kombes Pol Erdi A Chaniago Kabid Humas Polda Jabar pada Senin, 6 September 2021.

Dalam kasus ini, polisi mesti berhati-hati dalam mengungkap pembunuhan ibu dan anak di Subang.

"Penyidik mencari bukti-bukti, mencari petunjuk-petunjuk supaya kasus yang ditangani saat ini terang benderang," tegasnya.

Baca Juga: Akhirnya Terbongkar Juga! Fakta Soal Tersangka Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Buat Syok, Kriminolog Ungkap Analisa Tak Disangka

GridPop.ID (*)