Pesan yang beredar juga berisi bahwa seorang mahasiswi mengusulkan ingin dibimbing untuk mengikuti ujian ulang agar lulus mata kuliah.
Saat menerima usulan tersebut, dosen itu menjawab dan mengatur waktu untuk bertemu di kafe pukul 8 malam, tujuannya agar kedua belah pihak dapat berdiskusi lebih spesifik.
Setelah itu, si dosen melanjutkan pembicaraan dan memberikan saran yang tak pantas.
"Bimbingan ini menguntungkan, lain kali saya akan mengajar privat di hotel."
Percakapan yang beredar menunjukkan bahwa si mahasiswi menolak dan mengatakan bahwa dia memiliki pacar.
Namun, balasan pesan si dosen selanjutnya memperlihatkan jika ia tak menyerah dan terus membujuk agar merahasiakannya.
Ia bahkan menekankan jika mereka bakal bertemu di sebuah hotel di Distrik Hai Ba Trug, Hanoi.
Disertakan pula nomor kamar dan alamat hotel untuk menggelar pertemuan yang berkedok les privat.
Meski hingga kini fakta sebenarnya belum diketahui, namun banyak yang kadung merasa resah dengan perilaku dosen tersebut.
GridPop.ID (*)