GridPop.ID - Ayah menjadi figur penting disebuah keluarga.Seorang ayah harus bisa menjadi pemimpin dan juga memiliki tanggung jawab besar terhadap istri dan anak-anaknya.Dilansir dari laman kompas.com, hari Ayah Nasional atau peringatan Hari Ayah di Indonesia dirayakan setiap tanggal 12 November. Hal ini berbeda halnya dengan sebagian besar negara-negara di dunia yang memperingati Hari Ayah atau Father's Day pada Minggu di pekan ke tiga bulan Juni. Momen hari ayah di berbagai negara sudah mulai diperingati sejak awal abad ke-12 dengan makna sebagai hari untuk menghormati Ayah. Di Amerika Serikat misalnya, budaya merayakan Hari Ayah sudah dimiliki sejak Juni 1910 di Negara Bagian Washington. Di beberapa negara Eropa dan Amerika Latin, para Ayah diberi penghargaan setiap 19 Maret (St Joseph's Day). Uniknya, peringatan Hari Ayah Nasional yang jatuh hari ini, Selasa (12/11/2019) turut dirayakan Google dengan doodle-nya.
Diketahui, peringatan Hari Ayah di Indonesia baru dimulai sejak tahun 2016 atas prakarsa Perkumpulan Putra Ibu Pertiwi (PPIP). Peringatan Hari Ayah di indonesia ini pun juga bermula saat PPIP merayakan peringatan Hari Ibu dengan mengadakan Lomba Menulis Surat untuk Ibu di tahun 2014.Dikutip oleh tribunnews.com dari laman Sahabat Keluarga Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Hari Ayah Nasional dideklarasikan pertama kali di Solo tahun 2016.Kemudian ditetapkan setiap tanggal 12 November, diperingati sebagai Hari Ayah Nasional.Di negara lain, Hari Ayah sudah mulai diperingati sejak awal abad ke-12 dengan makna sebagai hari untuk menghormati sosok ayah.Dalam peringatan itu, biasanya dirayakan dengan pemberian hadiah kepada ayah dan kegiatan kekeluargaan untuk menghormati ayah sebagai tulang punggung, sandaran dan pelindung dalam sebuah rumah tangga.Di Indonesia sendiri, Hari Ayah lahir atas prakarsa paguyuban Satu Hati, lintas agama dan budaya yang bernama Perkumpulan Putra Ibu Pertiwi (PPIP).Tahun 2014, PPIP mengadakan peringatan Hari Ibu di Solo dengan cara mengadakan Sayembara Menulis Surat untuk Ibu.Acara tersebut mendapat sambutan cukup baik dan mendapatkan sekitar 70 surat terbaik yang kemudian dibukukan.
Beberapa surat terbaik tersebut dibacakan oleh peserta yang terdiri dari anak-anak usia SD, SMP, SMA, Mahasiswa serta umum.Momen tersebut kian mengharukan ketika anak-anak yatim piatu melakukan sungkeman pada ibu-ibu dari Panti Jompo.
Usai acara, panitia penyelenggara dibuat terkejut dengan pertanyaan para peserta.”Kapan diadakan sayembara menulis surat untuk ayah? Kapan peringatan Hari Ayah? Kami pasti ikut lagi,”Pertanyaan tersebut menggugah hati untuk mencari tahu kapan Hari Ayah diperingati di Indonesia.PPIP berusaha mencari informasi tentang Hari Ayah, hingga audiensi ke DPRD kota Surakarta.Mereka menanyakan kapan Hari Ayah di Indonesia dan jika belum ada penetapan Hari Ayah, bolehkan seseorang atau lembaga menetapkan sebuah hari yang dijadikan sebagai Hari Ayah.Namun ketika itu PPIP tak mendapatkan jawaban memuaskan.Hingga akhirnya, setelah melalui kajian yang cukup panjang, Perkumpulan Putra Ibu Pertiwi menggelar deklarasi Hari Ayah untuk Indonesia dan menetapkan tanggal 12 November sebagai Peringatan Hari Ayah Nasional.Deklarasi tersebut digabung dengan hari kesehatan dengan mengambil semboyan ‘Semoga Bapak Bijak, Ayah Sehat, Papah Jaya”.Di hari dan jam yang sama, deklarasi Hari Ayah juga dilakukan di Maumere, Flores, NTT.Dalam deklarasi itu juga diluncurkan buku ‘Kenangan untuk Ayah’ yang berisi 100 surat anak Nusantara yang diseleksi dari Sayembara Menulis Surat untuk Ayah.Usai deklarasi, mereka mengirimkan buku tersebut dan piagam deklarasi Hari Ayah kepada Presiden kala itu, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) serta bupati di 4 penjuru Indonesia yakni Sabang, Merauke, Sangir Talaud dan Pulau Rote.Setelah itulah setiap tanggal 12 November ditetapkan sebagai Hari Ayah Nasional.
Baca Juga: Resmi Jadi Tersangka Kecelakaan Vanessa Angel dan Bibi Ardiansyah, Tubagus Joddy Dijerat dengan Pasal Ini, Berapa Lama Kurungan Penjaranya?GridPop.ID (*)