"Alih-alih diurus, tapi kenyataan yang terjadi dia (ART-nya) diam-diam menukar semua surat diurusnya itu dengan namanya pribadi," imbuh Nirina Zubir.
Diduga, sejumlah enam surat berharga yang telah dibalik nama dari nama ibu Nirina Zubir menjadi nama ART-nya.
Tak tanggung-tanggung, sebagian tanah tersebut bahkan diketahui sudah dijual hingga dijadikan jaminan pinjaman bank.
"Jadi ada enam surat ditukar namanya dengan nama mereka gitu, sebagian diagunkan ke bank dan sebagian lagi di jual."
"Dan dugaan kami uangnya dipakai untuk bisnis ayam frozen yang sudah punya 5 cabang," lanjut Nirina Zubir.
Imbas kejadian tak mengenakkan itu, keluarga Nirina Zubir mengalami kerugian kurang lebih sebesar Rp 17 miliar.
Nirina Zubir sangat menyayangkan perilaku tak terpuji yang dilakukan ART ibunya itu.
Rasa sedih dan kecewa pun kini menyelimuti hati Nirina Zubir.
"Ibu saya sudah meninggal 2 tahun lalu. Dan berat buat saya karena saya tahu ibu saya itu meninggal tidak tenang.
Karena saya punya catatan yang ditulis ibu saya 'uang aku ada tapi pada kemana ya' gitu. Terus surat-surat belum kelar-kelar," ungkap Nirina sembari menahan tangis.
Mirisnya lagi, Nirina Zubir mengaku menerima kata-kata tak pantas dari keluarga sang ART saat mencoba mendatangi untuk meminta kejelasan.