Hingga kini, alasan mengapa miss v Jillian sangat rapuh dan rentan robek tetap menjadi misteri.Atrofi, di mana dinding miss v menipis, kadang-kadang karena kurangnya estrogen, telah disarankan sebagai penyebabnya.Dan dia sekarang mengambil kursus pengobatan hormonal dan sedang menunggu dan melihat apakah itu efektif."Diagnosis vulvodynia sudah pasti, tetapi atrofi masih mungkin," katanya."Saya hanya harus terus menjalani perawatan dan melihat apa yang terjadi."Mengutip dari laman kompas.com, vulvodynia adalah Kondisi ini terjadi ketika nyeri kronis pada vulva Anda berlangsung selama lebih dari tiga bulan, dan tidak terkait dengan infeksi umum atau kondisi medis.Sensasi yang dirasakan umumnya digambarkan sebagai sensasi terbakar, dan bisa teriritasi hanya dengan duduk terlalu lama.Saat ini masih lajang, Jillian masih memiliki tugas yang tidak menyenangkan untuk memberi tahu pria yang dekat dengannya bahwa ia memiliki masalah kesehatan seksualnya.Sejauh ini, semua orang telah memahami, tetapi situasinya telah menghancurkan harga dirinya dan memengaruhi kesehatan mentalnya.Dan dia takut bahwa, jika kondisinya tidak dapat diobati, dia tidak akan pernah bisa berhubungan seks lagi.