Innalillahi Wa Innailaihi Rojiun, Tubuh Pria Ini Tertimpa Batu Berukuran Besar Dalam Gua, Hampir Satu Jam Baru Dapat Pertolongan hingga Akhirnya Tewas Saat Perjalanan ke Rumah Sakit: Belum Lima Menit

GridPop.ID - Kabar duka datang dari Jo Parto, seorang pria paruh baya warga Dusun Seropan, Bejiharjo yang meninggal dunia usai alami kejadian naas yang membuat nyawanya tak terselamatkan.

Mengetahui Parto terkena musibah, rekan-rekan yang bersamanya langsung mencari bantuan hampir satu jam baru mendapatkan pertolongan.

Tubuh Parto langsung dievakuasi dan langsung dibawa ke salah satu rumah sakit.

Namun takdir berkata lain, Parto menghembuskan napas terakhirnya dalam perjalanan.

Diberitakan GridFame.ID, Jo Parto (70), pria lanjut usia ini tewas tertimpa batu berukuran besar saat menambang batu di dalam gua di Gunung Embong yang berlokasi di sekretariat Panji Wisata, sekitar pukul 07.15 WIB.

Informasi yang dihimpun Tribun Jogja (Tribunnews.com Network), kejadian ini bermula saat enam orang warga yakni korban, Sukiswanto, Kasno, Bambang, Kemi dan Eko Rudianto tengah menambang batu di dalam gua.

Keenam warga tersebut berencana untuk mencari jalan keluar gua yang baru ditemukan sekitar setahun yang lalu.

Mereka masuk ke dalam gua sekitar pukul 07.OO WIB.

Sesampai di dalam gua, mereka langsung menggali tanah serta memecah batu.

Baca Juga: Innalillahi Wa Innalillahi Rojiun, Aktor Lawan Main Naysilla Mirdad Meninggal Dunia di Tengah Puncak Karir, Sempat Dilarikan ke Rumah Sakit tapi Nyawa Tak Tertolong!

Saat menggali tanah, tiba-tiba ada batu berukuran besar dengan diameter hampir satu meter runtuh dan langsung menimpa korban.

"Belum ada lima menit di dalam gua, tiba-tiba batunya jatuh dan menimpa mbah Jo," kata Eko Rudianto, salah seorang korban selamat.

Mengetahui Jo Parto tertimpa batu, rekan-rekan korban langsung mencari bantuan.

Namun karena lukanya cukup parah, nyawa Jo Parto tidak dapat diselamatkan.

Korban meninggal dalam perjalanan ke rumah sakit.

Sementara dalam kisah yang lain, dilansir dari Kompas.com, Arjo Sukiban (73), warga Desa Tawangrejo, Kecamatan Ngrambe, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, ditemukan tewas tertimpa pohon pinus.

Kapolsek Ngrambe Iptu Sukoco mengatakan, korban bersama anaknya sedang mencari rumput di sekitar pohon besar tersebut.

“Kejadiannya Rabu sore sekitar pukul 17:00 WIB. Kita telah olah TKP, itu murni kecelakaan.

Posisi korban di dekat pohon,” ujar Sukoco saat ditemui di Polsek Ngrambe, Rabu (26/1/2022).

Baca Juga: Innalillahi, Telah Gugur Satu Garda Terdepan Indonesia, Ayah Korban Sedih Tahu Anaknya yang Belum Pernah Pulang Sejak Lulus Pendidikan Berakhir di Tangan KKB Papua!

Sementara itu, Kepala Dusun Tawangrejo Suwanto membenarkan korban sedang mencari rumput di bawah pohon pinus di tengah hutan.

Saat hujan deras disertai angin kencang melanda, korban masih berada di sekitar pohon yang tiba-tiba tumbang karena diterpa angin kencang.

“Saat kejadian hujan deras disertai angin kencang hampir dua jam. Korban berada di bawah pohon,” kata Suwanto.

Anak korban yang bernama Suroso berusaha menggendong Arjo keluar dari hutan.

Tiba di jalan dekat hutan, Suroso dibantu warga sekitar yang lewat.

Warga lalu membantu Suroso membawa jenazah korban ke rumah.

“Oleh anaknya jasad korban dipanggul keluar hutan, tapi korban tidak tertolong,” ucap Suwanto.

Baca Juga: Innalillahi, Dimas Ahmad Alami Kecelakaan Saat Pulang Dari Bekasi, Raffi Ahmad Panik hingga Terkejut Lihat Kondisi Mobilnya yang Hancur

GridPop.ID (*)