Find Us On Social Media :

Jangan Cuma Asal Lahap! Dokter Gizi Beberkan Porsi Makan yang Baik Selama Menjalani Puasa Ramadan 2022, Simak Baik-baik Agar Tak Lagi Keliru

By Ekawati Tyas, Sabtu, 9 April 2022 | 03:42 WIB

Ilustrasi berbuka puasa bersama.

GridPop.ID - Ibadah puasa Ramadan 2022 sudah dijalani umat Muslim hampir satu minggu.

Perlu diketahui, porsi makan saat puasa wajib diperhatikan.

Pasalnya, saat bulan puasa maka kebiasaan atau pola makan seseorang akan mengalami perubahan.

Dilansir dari Kompas.com, Dokter Spesialis Gizi Klinik Primaya Hospital Tangerang, dr Yohan Samudra menerangkan bahwa konsumsi asupan gizi seimbang menjadi hal penting guna menjaga kesehatan tubuh.

Hal itu dilakukan agar tubuh tidak mudah lemah atau sakit saat menjalani puasa.

Adapun asupan gizi yang seimbang harus memenuhi sejumlah nutrisi mulai dari karbohidrat, protein, lemak serta serat dan vitamin yang dibutuhkan tubuh agar tetap sehat bugar.

Imunitas, kata Yohan dibuat dari protein dan diperkuat dengan vitamin serta mineral.

“Sel imun kita itu dibuatnya dari protein juga, dan memperkuatnya dengan vitamin (banyak terdapat di buah dan sayur),” kata Yohan dalam pemberitaan Kompas.com edisi 12 April 2021.

“Jadi harus ada protein dari hewani maupun nabati, juga vitamin dan mineral yang bisa didapatkan dari buah dan sayur,” tambahnya.

Baca Juga: Bukan Perbanyak Beri Takjil, Dokter Sarankan Orang Tua Perhatikan Asupan Gizi Pada Anak yang Hendak Berlatih Puasa Ramadan 2022

Tapi perlu diingat, jangan mengabaikan nutrisi kerbohidrat yang dibutuhkan sebagai sumber energi bagi tubuh.

Lebih lanjut, diterangkan pula terkait cara mengatur porsi makan selama puasa.

Saat makan sahur, direkomendasikan 40 persen dari kebutuhan total harian tiap individu.

Apabila seseorang membutuhkan 1500 kalori per hari, sebaiknya dipenuhi 40 persen dalam menu makan sahur.

“Nanti disesuaikan, nasinya berapa, lauknya berapa, dan sisanya nanti buat takjil sama berbuka puasa,” ujarnya.

Terkait porsi ideal menu buah-buahan dalam sehari yakni 5 porsi, berdasarkan rekomendasi Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

Terkait anjuran tersebut, sebaiknya saat makan sahur konsumsi sayur satu porsi dan dilanjutkan dengan hidangan pencuci mulut.

Begitu pula saat berbuka, penting untuk mengonsumsi buah sebagai takjil.

“Kemudian pas berbuka (makan berat) pakai porsi sayur lagi, jadi sudah empat porsi.

Baca Juga: Hubungan Badan Suami Istri Ternyata Tidak Membatalkan Puasa, tapi...

Lalu malamnya sebelum tidur makan buah lagi bisa terpenuhi lima porsi,” jelasnya.

Dengan begitu, konsumsi buah dan sayur bisa sesuai dengan porsi anjuran WHO, serta mempertahankan imunitas tubuh selama puasa.

Sementara itu dilansir dari Tribun Bali, Dokter Reisa Broto Asmoro membagikan tips sehat dalam menjalani puasa.

Tips tersebut antara lain:

1. Memperhatikan pola hidup sehat menjadi kunci utama.2. Memperhatikan pola makan dengan mengonsumsi makanan sehat.3. Sediakan waktu beristirahat yang cukup dan olahaga tetap dilakukan secara rutin dan teratur.

GridPop.ID (*)