GridPop.ID - Media sosial dihebohkan dengan cerita seorang wanita yang tentang kebiasaannya berhemat.
Tak main-main dari kebiasannya berhemat tersebut, wanita tersebut berhasil menabung hingga Rp 1 miliar.
Melansir Tribun Trends yang mengutip laman saostar.vn diungkapkan wanita tersebut bernama Ji Hyeon Kwak.
Wanita 24 tahun itu berhasil menabung Rp 1 miliar dalam waktu 4 tahun dari kebiasannya berhemat.
Sejak usianya 19 tahun Ji-Hyeon sudah mulai bekerja dan menabung gajinya yang mencapai angka sekitar Rp 22 juta per bulan.
Ji-Hyeon mengaku jika proses menabung yang dilaluinya tidaklah mudah, karena dirinya harus hidup sehemat mungkin.
- Hemat Biaya Makan per Bulan
Ji-Hyeon mengeluarkan Rp 100 ribu untuk biaya makan.
Pola makannya tetap terjaga dan wajar dengan cara memanfaatkan kupon penawaran serta diskon sepanjang tahun.
- Mengumpulkan koin dan kode diskon
Langkah selanjutnya yang dilakukan Ji-Hyeon adalah melakukan survei terhadap berbagai diskon di setiap produk. Setelahya ia menggunakannya untuk membeli produk yang diperlukan.
Ini mungkin tampak seperti membuang-buang waktu dan data pribadi, tetapi Ji-hyeon berpikir bahwa jika Anda mencoba menghemat uang, semuanya masuk akal.
- Memangkas Pengeluaran Lain
Tak hanya mengandalkan aplikasi dan kode diskon, gadis ini juga memangkas pengeluaran lain seminimal mungkin untuk membatasi pengeluaran.
Contohnya penggunaan trasnportasi. Ia berjalan sekitar 2 jam sehari, jadi dia tidak perlu membayar transportasi.
Ia juga hanya minum air keran dan teh buatan sendiri, makan apa saja yang bisa dia beli dengan harga yang sangat murah atau memenangkan hadiah melalui aplikasi.
Misalnya, jika dia memenangkan sebotol air, Ji-hyeon akan menjualnya kembali dan menghemat uang karena dia hanya minum air keran yang gratis.
Hal yang membuat Ji-Hyon sabar dan semangat dalam berhemat adalah kondisi keluarganya.
Dalam wawancaranya dengan SBS, ia menerangkan jika dirinya ingin keluar dari situasi tersebut dan membantu keluarganya.
Setiap orang memiliki tips mengatur keuangan yang berbeda. Apalagi di tengah pandemi seperti ini.
Mengutip Kompas.com, diungkapkan cara mengelola keungan untuk gaji UMR.
Perencana keuangan dari OneShildt, Budi Raharjo CFP mengatakan bahwa umumnya keuangan terbagi menjadi beberapa pos pengeluaran.
Oleh karena itu, skema pembagian pos-pos pengeluaran menjadi berbeda dengan sebelumnya.
Berikut ini rinciannya: 60 persen untuk kebutuhan hidup, 20 persen untuk cicilan produktif,10 persen untuk tabungan, dan investasi 10 persen untuk asuransi.
Budi menjelaskan, investasi yang bisa dicoba bagi pekerja dengan penghasilan pas UMR yakni reksadana.
"Investasi reksadana tentunya sudah sangat terjangkau bahkan untuk mereka yang punya penghasilan UMR," ujar Budi.
"Karena nilainya investasi bisa sangat murah mulai dari Rp 100.000 bahkan beberapa ada yang bisa dibeli lebih rendah daripada itu," lanjut dia.
GridPop.ID (*)