GridPop.ID - Kepergian anak Ridwan Kamil yakni Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril meninggalkan banyak pelajaran hidup yang berarti.Jenazah anak Ridwan Kamil ini dikebumikan pada Senin (13/6/22).Kondisi jenazah anak Ridwan Kamil yang masih utuh pun membuat banyak orang takjub.Pasalnya, Eril sudah 14 hari hilang di Sunga Aare, Bern, Swiss.Lewat story Instagram, Emil, sapaan Ridwan Kamil menjelaskan, air Sungai Aare yang dingin membuat jasad Eril membeku.Dilansir dari laman kompas.com, hal ini yang membuat jenazah putra sulungnya itu tetap utuh saat ditemukan."Penjelasan ilmiah kenapa jasadnya (Eril) utuh. Sungai Aare yang sedingin kulkas dan minm fauna, membuat jasadnya terjaga setengah membeku sehingga tetap utuh, lengkap walau berada di dasar sungai selama 14 hari," tulis Emil, Jumat (10/6/2022).Sebelumnya diberitakan, jenazah Eril ditemukan di Bendungan Engehalde di Bern, Swiss, Rabu (8/6/2022) pukul 6.50 waktu setempat. Lewat akun Instagramnya, @ridwankamil, Emil mengatakan, saat ditemukan, kondisi Eril dalam keadaan utuh.
Selain itu, dari tubuh Eril tercium wangi daun eucalyptus. "Dan MASYA ALLAH, Walau sudah lewat 14 hari, jasadnya masih utuh lengkap tidak kurang satu apapun, wajah rapih menengok ke kanan dan saya bersaksi, jasad Eril wangi seperti wangi daun eucalyptus. Sungguh mukjizat kecil yang sangat kami syukuri," tulis Emil.Diketahui, jenazah Eril dimakamkan di lahan milik keluarga di Kampung Geger Beas, RT 01 RW 05, Desa Cimaung, Kecamatan Cimaung, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.Lokasi pemakaman Eril berada di samping masjid dan islamic center yang sedang dibangun Ridwan Kamil.Dilansir oleh GridHot.ID dari Tribunnews.com, terdapat lokasi yang ditandai dengan tali, rencananya digunakan untuk pemakaman Eril.Luas lahan tersebut sekitar 15 meter x 15 meter.Titik itu berada di ujung kanan lahan milik keluarga Ridwan Kamil.Lahan cukup luas, sehingga memungkinkan bisa menampung parkir kendaraan yang cukup banyak.Namun, di lahan tersebut tak terlihat ada makam.
Jika Eril dimakamkan di lahan itu, maka Eril menjadi yang pertama.Berdasarkan informasi, lahan ini rencananya akan digunakan untuk Islamic Center Baitul Ridwan.Kondisi lahan tersebut masih kosong, hanya terdapat pondasi yang rencananya akan dibangun masjid.Lahan milik keluarga tersebut hanya berjarak 5 km dari Alun-alun Banjaran, tak jauh dari obyek wisata Gunung Puntang.Terlihat ada lahan parkir yang rencananya akan digunakan untuk tamu yang melayat.Luas dari lahan parkir diperkirakan bisa menampung puluhan kendaraan.Di depan area pemakaman Eril, terhampar pemandangan sawah dan gunung.
Posisi lahan pemakaman Eril berada di titik paling bawah, tak jauh dari pondasi yang rencananya akan dibangun sebuah masjid.Melalui Instagram @ridwankamil, Sabtu (11/6/2022), Ridwan Kamil mengunggah sebuah tulisan untuk Eril.Gubernur Jawa Barat ini juga mengunggah desain makam Eril yang ia buat sendiri.Ia menyebut, makam Eril akan berada di sebelah sungai kecil.Kemudian, makam tersebut akan terhampar pemandangan gunung dan sawah.Ridwan Kamil juga menjelaskan, makam putranya akan terletak di sebelah masjid yang sedang ia bangun.Bahkan masjid tersebut diberi nama Al Mumtadz, seperti nama lengkap Eril.Adapun arti dari nama Al Mumtadz yakni terbaik.Berikut isi unggahan Instagram Ridwan Kamil:
"Dear Eril, Saatnya kamu pulang ke negeri untaian doa. Ke negeri para Wali yang salah satunya adalah leluhurmu.""Dear Eril, Sudah aku siapkan sebuah tempat yang istimewa. Sudah aku desainkan sebuah rumah akhirmu yang indah. Di sebelah sungai kecil, dengan pemandangan gunung dan pesawahan yang hijau permai.""Dear Eril, Rumah akhirmu berada di sebelah masjid. Masjid yang bertempat di kampung ibumu. Masjid yang didesain dan sedang dibangun ayahmu. Dan yang terpenting, Masjid ini dinamai seperti namamu.""Masjid Al Mumtadz. Yang artinya "terbaik". "Terbaik" adalah caramu menjalani hidup di dunia fana ini.""Tidak sia-sia kami pilihkan nama penuh doa itu untukmu. Eril, today is Saturday. It is a good day to go home," tulisnya.Lantas siapa leluhur Eril?Diketahui, Ridwan Kamil adalah putra kedua dari pasangan Atje Misbach Muhjiddin dan Tjutju Sukaesih.Ayahnya adalah seorang akademisi di Universitas Padjadjaran.Sedangkan kakek Ridwan Kamil adalah KH. Muhyiddin Pagelaran, seorang ulama yang dikenal dengan Mama Pagelaran.Beliau adalah ulama sekaligus wali besar pada zamannya.Ridwan Kamil melalui unggahan Instagram juga pernah membongkar tentang kakeknya saat Harlah NU yang ke-94."Almarhum kakek saya, KH Muhyiddin (Mama Pagelaran), adalah Kiayi NU dan panglima Hisbullah di Kab Purwakarta/Subang pada jaman perjuangan.""Almarhum sempat ditahan penjajah Belanda di Sukamiskin dan Kebonwaru karena membawa santri2 NU bergerilya melawan Belanda," tulisnya pada akun @ridwankamil pada 13 April 2017.
GridPop.ID (*)