GridPop.ID - Sebagai satu-satunya warga sipil yang ditetapkan sebagai tersangka dalam pembunuhan Brigadir J, sosok Kuat Maruf cukup membuat publik penasaran.
Seperti yang dikutip dari Tribun Medan, Kuat Maruf bekerja sebagai asisten rumah tangga (ART) sekaligus merangkap sebagai sopir pribadi.
Meski begitu Kuat Maruf berani menjadi dalang ancaman pembunuhan terhadap Brigadir J.
Baru-baru ini, ia memberikan kesaksian terkait perbuatan Brigadir J ke Putri Candrawathi yang diduga menjadi pemicu Ferdy Sambo emosi dan gelap mata hingga nekat membunuh ajudannya itu.
Kesaksian Kuat Maruf soal kejadian yang ada di Magelang itu disampaikan oleh anggota Komisi III DPR, Sarifuddin Sudding dalam rapat dengar pendapat bersama Kapolri Rabu (24/8/2022).
Peristiwa pertama diduga terjadi di ruang tengah saat Putri Candrawathi sedang menonton televisi.
Kala itu, Brigadir J kepergok Kuat Maruf hendak menggendong atau mengangkat Putri Candrawathi menuju ke kamar.
Namun hal tersebut ketahuan Kuat Maruf yang langsung menegur Brigadir J agar tidak memegang atasannya.
Masih berlanjut, kejadian kedua yang juga dipergoki Kuat Maruf berlangsung pada 7 Juli 2022.
Kala itu, Kuat Maruf memergoki mengendap keluar dari kamar Putri Candrawathi.
"Ada kejadian pada sore hari, jam 17.30 WIB menjelang magrib, ini sebenarnya pemicu. Saat itu Brigadir J masuk dalam kamar Putri di lantai 2 dan keluar dari kamar dilihat oleh Kuat mengendap-endap lalu kemudian ditegur," kata Sudding, dikutip dari GridFame.ID.