GridPop.ID - Rutin sikat gigi malam hari memang sulit untuk dilakukan.
Akan tetapi, malas sikat gigi di malam hari ternyata memiliki dampak yang mengerikan.
Melansir Tribun Health, idealnya sikat gigi dilakukan sebanyak dua kali sehari, yaitu pada pagi hari setelah sarapan dan malam hari sebelum tidur.
Meski begitu ada saja yang melakukannya lebih dari dua kali.
Menurut Ketua Pengurus Besar Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) drg. Usman Sumantri, MSc, menyikat gigi lebih dari dua kali sehari memang tak menjadi masalah.
Terlebih jika orang tersebut gemar makan manis seperti perman dan gula.
Sayangnya, waktu yang dipilih kurang tepat meski lebih dari dua kali sehari menyikat gigi.
Ya, tak sedikit yang malas-malasan menyikat gigi sebelum tidur.
Nah, berikut ini tips hidup tentang bahaya malas menyikat gigi sebelum tidur yang dilansir dari Kompas Health.
- Kerusakan Gigi
Mengutip Healthline, menyikat gigi mampu membantu menyingkirkan plak yang tidak terlihat oleh mata.
Baca Juga: Tips Hidup Bagi yang Malas Ganti Sikat Gigi, Dokter Ingatkan Risiko Berbahaya di Balik Kebiasaan Ini
Diketahui bahwa plak gigi mengandung banyak bakteri yang akan merusak lapisan gigi atau enamel.
Bukan itu saja, tapi lapisan bawah enamel juga dapat rusak lantaran plak gigi tersebut.
Apabila hal ini terjadi, maka gigi akan berlubang.
Jika kondisi tersebut dibiarkan begitu saja, maka gigi berlubang dapat menyebabkan infeksi serta edentulous atau kehilangan gigi.
- Bau Mulut
Bau mulut dapat terjadi jika seseorang malas menggosok gigi sebelum tidur, mengutip Queensland Health.
Sebab, sisa-sisa makanan dan bakteri di dalam mulut menumpuk sehingga menyebebkan plak.
Plak yang tak segera dihilangkan dengan menyikat gigi dapat berubah menjadi karang gigi yang akan mengiritasi gusi dan juga akan menyebabkan bau mulut.
- Penyakit Gusi
Gingivitis atau penyakit gusi dapat terjadi jika seseorang tak rajin menyikat gigi.
Mengutip Healthline, gingvitis merupakan peradangan pada gusi lantaran penumpukan plak.
Baca Juga: Tips Hidup Bebas Karang Gigi, Dokter Ungkap Satu Kesalahan Fatal Ini Bisa Jadi Pemicunya
Akibatnya, gusi akan menjadi bengkak dan berdarah saat disikat atau dibersihkan menggunakan benang gigi.
Hal tersebut jika dibiarkan terus-menerus, maka akan mengakibatkan periodontitis yang berdampak pada tulang yang menyangga gigi.
- Infeksi
Mengutip Queensland Health, infeksi akibat kerusakan gigi akan membuat gigi bengkak, bernanah hingga abses gigi akan terbentuk.
Abses gigi adalah benjolan yang berisi nanah pada gigi atau gusi.
Akibatnya, akan terjadi infeksi tulang rahang dan jaringan di sekitar mulult, parahnya nyawa bisa terancam.
- Demensia
Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh ahli dari New York dan Yunani pada Current Neurology and Neuroscience Reports pada 2019, tidak menyikat gigi secara rutin dapat menyebabkan demensia.
Melalui penelitian ini, ditemukan adanya kaitan antara peradangan, seperti periodontitis, dan peradangan di otak yang akan menyebabkan demensia.
Kendati demikian, penelitian ini hanya menggarisbawahi kemungkinan terjadinya demensia lantaran kebersihan gigi yang tidak terjaga.
Tidak secara langsung membuktikan kaitan antara keduanya.
GridPop.ID (*)