Find Us On Social Media :

TERKUAK! Sosok yang Pertama Meninggal dalam Insiden Satu Keluarga Tewas di Kalideres, Dugaan Anut Keyakinan Apokaliptik Benar?

By Ekawati Tyas, Selasa, 15 November 2022 | 12:42 WIB

Kematian satu keluarga di dalam rumah di Kompleks Citra Garden 1 Extension Kalideres Jakarta Barat, Kamis Malam (10/11/2022).

GridPop.ID - Pihak kepolisian mengungkap fakta baru terkait inisden satu keluarga meninggal di Kalideres.

Diketahui satu keluarga meninggal di Kalideres tersebut masing-masing, suami RG (71), istri RM (66), anak DF (42), dan ipar BG (68).

Keempat jasad korban ditemukan dalam keadaan lambung kosong di Perumahan Citra Garden Satu Extention Blok AC 5 No 7, Kalideres, Jakarta Barat.

Melansir Kompas.com, polisi kembali menguak fakta terbaru.

Kanit Krimum Kepolisian Resor (Polres) Metro Jakarta Barat, Ajun Komisaris Avrilendy menerangkan bahwa keempat korban diduga meninggal dalam waktu yang berbeda.

"Kalau kami lihat sepintas sih memang sudah kelihatan kondisinya berbeda.

Ada dua orang yang mengering kan.

Artinya sudah lama sedangkan yang dua masih proses pembusukan," kataAvrilendy dilansir dari TribunJakarta.com, Senin (14/11/2022).

Dikatakan bahwa jenazah yang pertama kali meninggal yaitu sepasang suami istri.

"Iya (suami istri yang meninggal) dari keterangan dari dokter forensik," tambahnya.

Meski begitu, pihak kepolisian masih membutuhkan waktu guna mengungkap kasus ini.

Baca Juga: Aktivitas Tak Lazim Anggota Keluarga yang Meninggal di Kalideres, Tetangga Bongkar Hal Mencengangkan Ini

"Yang jelas pendalaman dulu dari keempat korban ini.

Siapa sih mungkin orang terdekat yang kenal siapa atau tetangga.

Mungkin keluarga terdekat," tutur Avrilendy.

Di sisi lain, hingga saat ini belum ditemukan motif pasti penyebab kematian satu keluarga di Kalideres tersebut.

Melansir Tribun Jateng, Kriminolog Universitas Indonesia (UI) Adrianus Meliala menduga para korban memiliki keyakinan apokaliptik atau keyakinan terhadap akhir dunia.

“Jangan-jangan dari keempatnya penganut paham akhir dunia atau apokaliptik dan mencabut nyawa dengan cara yang ekstrem,” ujar Adrianus.

Namun, polisi terus menyelidi motif yang sesungguhnya.

Sejauh ini tak ada saksi dan barang bukti yang kuat guna mengungkap kasus ini.

Selain itu, korban yang tertutup dengan lingkungan juga menyulitkan pihak penyidik menggali informasi lebih jauh.

Akan tetapi, polisi menemukan struk belanjaan dan menu makanan di dalam rumah tersebut.

Hal ini disampaikan oleh Kanit Reskrim Polres Jakarta Barat, Kompol Haris Kurniawan.

Baca Juga: 20 Tahun Bertetangga, Tio Bongkar Kesaksian Soal Bau Busuk dari Rumah Satu Keluarga Meninggal di Kalideres: Februari

Pun ditemukan adanya banyak bedak bayi yang baru dibeli di rumah tersebut.

Padahal di dalam rumah itu tak ada balita.

Tak hanya bedak bayi, ada pula kapur barus di TKP.

"Kapur barus kan ada ditemukan di TKP (tempat kejadian perkara), dokter mengatakan bahwa kapur barus bisa menyerap bau," kata Kapolsek Kalideres AKP Syafri Wasdar, Sabtu (12/11/2022).

Meski demikian, Syafri tidak bisa memastikan apakah kapur barus tersebut sengaja digunakan untuk menghilangkan bau jenazah.

GridPop.ID (*)