GridPop.ID - Selalu ada yang viral di media sosial.
Sebuah akun TikTok belum lama ini mengunggah sebuah video soal sakit menstruasi.
Dalam video yang diunggah pada Rabu (15/3/2023) itu tampak seorang wanita menerangkan jika rasa sakit setiap menstruasi bisa hilang setelah menikah.
"Setelah menikah, tiba-tiba nyerinya langsung hilang," lanjutnya.
Video ini pun menarik perhatian warganet hingga menuai lebih dari 810.000 tayangan.
Menanggapi hal ini, Spesialis Obstetri dan Ginekologi (Obgyn) dari RSIA Anugerah Semarang, dr Indra Adi Susanto buka suara.
Indra memaparkan nyeri haid terjadi saat jaringan yang melapisi bagian dalam rahim mulai luruh sebagai persiapan untuk pendarahan bulanan.
"Saat menstruasi, rahim akan berkontraksi, sehingga suplai darah demikian juga oksigen dalam darah, ke rahim, terhambat," ujarnya dilansir dari TribunnewsBogor.com.
Hal tersebut memicu munculnya hormon prostaglandin, hormon yang merangsang kontraksi otot rahim.
Adapun, prostaglandin dalam jumlah tinggi dapat memicu rasa sakit atau nyeri haid.
Setelah melahirkan dan menyusui, Indra mengatakan bahwa siklus menstruasi cepat atau lambat akan kembali berlanjut.
Saat itulah, kata dia, perempuan kemungkinan akan merasakan lebih sedikit kram perut atau bahkan sama sekali tidak merasakan nyeri haid.
Sementara itu wanita juga perlu tahu mana ciri nyeri haid yang tidak normal.
Beberapa ahli menjelaskan, nyeri haid yang sangat sakit atau kram perut hebat termasuk tidak normal.
Melansir Verywell Health, berikut tanda-tanda atau ciri-ciri nyeri haid tidak normal:
- Mengganggu aktivitas sehari-hari
- Diberi obat penghilang rasa sakit tak mempan
- Nyeri panggul di luar siklus haid
Rasa tidak nyaman di panggul sebelum dan selama awal masa haid, serta ketika masa subur, umumnya normal.
Namun, nyeri panggul dan rasa tak nyaman yang dirasakan di luar waktu tersebut bisa jadi tanda ada masalah kesehatan.
Tanda ketidaknormalan lain yakni timbul nyeri atau kram perut saat berhubungan seks.
- Nyeri haid berlangsung lama
Nyeri haid masih dikatakan normal apabila berlangsung antara dua sampai tiga hari.
Akan tetapi, nyeri haid yang terjadi sepanjang waktu menstruasi bisa disebut tidak normal.
Coba konsultasikan ke dokter apabila kram perut atau nyeri haid terjadi sepanjang jadwal haid atau sampai tujuh hari.
GridPop.ID (*)