GridPop.ID - Lapaknya berdiri di sekitar gedung perkantoran, pedagang mi ayam ini bisa raup cuan hingga Rp 1 juta per hari.
Siti Khodijah (42) berdagang mi ayam di Palmerah biasa menjajakan dagangannya pada orang kantoran hingga warga setempat.
Sebab, lokasi gerobak mi ayamnya berdiri di sekitar gedung perkantoran.
Perempuan asal Lampung, Sumatera Selatan ini mengaku membuka lapak lantaran kala itu belum ada penjual mi ayam di sana.
"Alasan berdagang, karena dulu belum ada yang dagang mie ayam di sini. Kalau dulu bukanya dari sore, sekarang dari pagi sampai malam," ujar Siti kepada Kompas.com, Jumat (17/3/2023).
Tak setiap hari, Siti berdagang hanya di hari kerja yakni Senin-Jumat.
Ibu dua anak ini biasa membuka lapaknya mulai pukul 09.30 WIB hingga 21.30 WIB.
Sesekali Siti tampak membenarkan tata letak hijab yang dikenakannya.
Dia kembali bercerita, bahwa penghasilan dari menjual mi ayam sering kali tak menentu.
"Bedanya jualan dulu dengan sekarang, dulu lebih ramai. Dulu kan masih ada percetakan, kantor Jakarta Post masih ada di sini bedanya jauh. Kalau dari penghasilan beda," paparnya.
Ketika masih ada kantor percetakan, lanjut Siti, dia bisa menjual sampai 10 kilogram mi.
Namun, kini dia paling banyak menjual 5 kilogram mi.