Find Us On Social Media :

Mr P Terasa Sakit Usai Bercinta? 8 Hal Ini Mungkin Jadi Penyebabnya

By Andriana Oky, Sabtu, 27 Mei 2023 | 06:16 WIB

Mr P Terasa Sakit Usai Bercinta? 8 Hal Ini Mungkin Jadi Penyebabnya

GridPop.ID - Suami pernah merasakan sakit pada Mr P usai bercinta?

Kondisi ini tentunya membuat para suami merasa tidak nyaman usai bercinta.

Mengutip Healthline, sakit atau nyeri pada area penis usai berhubungan seksual adalah kondisi yang wajar.

Biasanya, rasa sakit akan hilang dalam satu atau dua hari dengan perawatan rumahan.

Meski demikian, penting untuk mengetahui apa saja penyebab penis sakit usai berhubungan seksual.

Melansir Kompas.com, berikut beberapa hal yang mungkin jadi penyebab Mr P terasa sakit usai bercinta.

1. Durasi seks terlalu lama

Melakukan hubungan seks dengan durasi terlalu lama disertai gairah menggebu-gebu dapat membuat penis Anda sakit.

Seks dalam durasi yang lama menyebabkan penis Anda terus ereksi. Kondisi inilah yang bisa melukai otot atau jaringan, dan bisa berlangsung selama beberapa hari.

2. Terlambat Ejakulasi

Ejakulasi dikatakan tertunda atau terlambat bila dibutuhkan lebih dari 30 menit setelah penetrasi atau masturbasi dimulai. Terlambat atau tidak bisa ejakulasi dapat menyebabkan pembengkakan dan nyeri pada penis dan skrotum.

Baca Juga: Awas! Terlalu Sering Bercinta Bisa Bikin Miss V dan Mr P Alami 5 Hal Mengerikan Ini

3. Kurangnya Pelumas

Gesekan saat hubungan seks dapat mengiritasi kulit penis seorang pria, terlebih ketika kurang pelumas.

Kondisi tersebut menyebabkan lapisan terluar penis terkikis sehingga dapat mengekspos lapisan sensitif di bawahnya yang mengandung saraf dan jaringan ikat.

4. IMS

5. Prostatitis

Prostatitis adalah kondisi saat kelenjar prostat mengalami pembengkakan dan peradangan.

Kelenjar prostat terletak di bawah kandung kemih dan memiliki fungsi sebagai penghasil cairan semen yang memberi nutrisi pada sperma.

Saat kelenjar prostat membengkak, para pria bisa merasakan kesakitan dan nyeri di seluruh area penis. Tak jarang seorang pria mengalami nyeri saat ejakulasi dan kesulitan buang air kecil.

6. Dermatis kontak

Dermatitis kontak adalah peradangan pada kulit yang terjadi akibat kontak dengan faktor eksternal berupa iritan maupun alergen.

Penis dapat mengalami dermatitis kontak akibat memakai kondom lateks, pelumas, sex toys, atau produk pakaian dalam tertentu.

Baca Juga: 4 Cara Membersihkan Mr P Usai Berhubungan Intim, Para Suami Jangan Sepelekan!

7. Sindrim pasca orgasme

Sindrom penyakit pasca orgasme adalah kondisi yang langka. Penyakit ini disebabkan oleh reaksi alergi terhadap air mani sendiri, bahan kimia, dan hormon yang dilepaskan setelah orgasme.

8. Infeksi jamur

Infeksi jamur terjadi karena adanya pertumbuhan berlebih dari jenis jamur yang dikenal dengan nama Candida.

Kondisi ini disebabkan karena sistem kekebalan yang lemah, penggunaan obat-obatan, kurang menjaga kebersihan.

Kondisi Penis Patah

Kondisi ini merupakan cedera langka dan sangat mengkhawatirkan selama berhubungan seksual.

Penis patah dapat menyebabkan kerusakan jangka panjang pada fungsi seksual dan kemih pria, sehingga penting untuk mendapatkan penanganan medis.

Masih melansir Kompas.com, Kondisi ini terjadi akibat pecahnya dua area penis yang bertanggung jawab untuk ereksi yaitu corpora cavernosa dan selubung penis.

Oleh karena itu, penis patah umumnya hanya akan terjadi saat penis mengalami ereksi.

Berdasarkan Healthline, penyebab umum penis patah meliputi:

Baca Juga: Langsung dari Ahlinya, Begini Cara Ampuh Merangsang Mr P saat Bercinta, Para Istri Simak Baik-baik ya!

Melakukan hubungan seks kasar Pembengkokan penis yang kuat selama hubungan seksual

Pukulan tajam ke penis yang ereksi

Masturbasi traumatis

Trauma berhubungan seksual.

Perlu diketahui bahwa penis patah juga dapat terjadi jika posisi penis saat berhubungan seksual berada dalam posisi yang lebih mungkin membentur tulang.

GridPop.ID (*)