Find Us On Social Media :

Bumil Merapat, Ini 4 Penyebab Pecah Ketuban Dini yang Bisa Sebabkan Konsekuensi Serius

By Andriana Oky, Kamis, 22 Juni 2023 | 08:15 WIB

Ilustrasi ibu hamil

GridPop.ID - Air ketuban merupakan cairan yang melapisi atau melindungi janin selama kehamilan.

Air ketuban juga berfungsi dalam mengautr suhu rahim dan membantu perkembangan janin.

Volume air ketuban umumnya meningkat dari bulan ke bulan hingga 1,2 liter saat kandungan berusia 38 minggu.

Tidak menutup kemungkinan bahwa ibu hamil bisa mengalami pecah ketuban dini.

Melansir laman NOVA, pecah ketuban dini terbagi menjadi 2.

Pertama, ketuban pecah dini cukup bulan yang terjadi setelah usia kehamilan 37 minggu.

Kedua, ketuban pecah dini kurang bulan yang terjadi sebelum usia kehamilan 37 minggu.

Pecah ketuban dini, juga dikenal sebagai ruptur membran atau ketuban pecah sebelum waktu persalinan yang diharapkan, dapat memiliki konsekuensi yang serius bagi ibu dan bayi.

Penyebab pecah ketuban dini:

1. Infeksi

Infeksi pada saluran reproduksi atau infeksi saluran kemih dapat menyebabkan peradangan dan merusak ketuban, menyebabkannya pecah sebelum waktunya.

Baca Juga: Asri Welas Ceritakan Kondisi Kandungan yang Harus Segera Dilahirkan Karna Kurang Air Ketuban, Ternyata Buah Ini Miliki Manfaat untuk Kurangi Risiko Dehidrasi Air Ketuban