GridPop.ID - Bercinta memiliki efek berbeda bagi pria dan wanita.
Selain kehamilan dan kesenangan, pria ternyata merasakan efek bercinta yang cukup berbeda dengan para wanita.
Mengutip Kompas.com, ada beberapa efek lain yang dirasakan pria usai berhubungan intim. Berikut penjelasannya.
Penis terasa sakit
Selama rasa sakitnya hanya sejenak, nyeri yang berlangsung hanya beberapa detik atau menit, maka mungkin itu hal yang normal.
Jika rasa sakit berlangsung lama, misalnya beberapa jam atau beberapa hari, mungkin Anda memiliki infeksi testis, epididimis, prostat, atau uretra, atau penyakit menular seksual. Kunjungi dokter agar dia dapat memeriksa Anda.
Sulit buang air kecil
Berkemih segera setelah ejakulasi dapat membuat penis Anda seperti pipa yang tersumbat.
“Agar sperma dapat maju saat ejakulasi, otot sfingter internal akan menutup leher kandung kemih,” kata Dr Schiff, direktur terapi seksual di The Institute for Sexual Medicine di San Diego.
Baca Juga: Benarkah Hubungan Intim saat Sedang Hamil Bisa Sebabkan Kehamilan Ganda?
Butuh waktu beberapa saat bagi otot untuk bersantai setelah aktivitas seksual.
Ingin langsung tidur
Salah satu penjelasan mengapa bisa demikian datang dari penelitian di Belanda yang memelajari aktivitas otak pria sebelum, selama dan setelah orgasme.
Selama orgasme, ada pergeseran yang luar biasa dalam aliran darah ke seluruh otak. Sekitar 70 persen otak sisi kiri, yang berperan dalam pengambilan keputusan, dalam kondisi tanpa aliran darah ketika Anda mencapai klimaks.
Tidak bisa langsung ereksi
Kondisi ini juga mungkin karena redistribusi aliran darah ke otak yang perlu waktu untuk kembali normal. Lamanya waktu refraktori tergantung pada usia Anda.
Pada awal 20-an, sekitar lima menit dan terus bertambah lama sejalan dengan bertambahnya usia.
Testikel menyusut
“Ketika Anda ejakulasi, kontraksi otot kremaster akan menyebabkan testikel menjadi lebih lekat ke tubuh, sehingga memberikan persepsi seolah-olah ukuran mereka jadi lebih kecil,” kata Dr Schiff.
Baca Juga: Benarkah Mendengarkan Musik saat Hubungan Intim Bisa Meningkatkan Gairah Seksual? Begini Kata Ahli
Jari kaki kejang
Saat berhubungan seks, ada banyak keterlibatan saraf di sumsum tulang belakang, yang disebut S2, S3, dan S4. Fungsi saraf-saraf ini adalah membantu meremas otot-otot panggul untuk membantu Anda ejakulasi.
Manfaat aktivitas seksual
Dilansir dari TribunJogja.com, diungkapkan seks bisa meningkatkan sistem kekebalan tubuh, mengurangi stres, menurunkan tekanan darah, dan bahkan mengurangi risiko serangan jantung.
Studi yang diterbitkan pada Januari 2015 di American Journal of Cardiology, menunjukkan bahwa pria yang berhubungan seks 2 kali seminggu atau lebih terhindar dari penyakit kardiovaskular, seperti stroke atau serangan jantung.
Hubungan seks juga termasuk olahraga, sehingga tubuh Anda akan fit jika rutin melakukannya.
Selain itu, ketika Anda orgasme, tubuh akan dibanjiri hormon kebahagiaan yang disebut oksitosin, sehingga Anda akan lebih mudah tersenyum setelah mendapatkan orgasme.
Dilansir dari Everyday Health, orgasme setelah berhubungan seksual bahkan dapat meredakan nyeri saat PMS maupun menstruasi.
GridPop.ID (*)