GridPop.ID - Melakukan hubungan intim tak hanya untuk memuaskan hasrat seksual saja.
Diketahui, melakukan hubungan intim juga bisa memberi dampak baik untuk kesehatan.
Dilansir kompas.com dari Medical News Today dan WebMD salah satu manfaat melakukan hubungan intim adalah menyehatkan jantung.
Beberapa penelitian sudah membuktikan bahwa melakukan hubungan seksual secara rutin bisa menyehatkan jantung.
Bahkan, pria yang melakukan hubungan intim setidaknya dua kali seminggu memiliki risiko kematian karena penyakit jantung yang rendah, seperti stroke dan serangan jantung.
Tak hanya itu, hubungan intim juga bertujuan untuk memproduksi keturunan.
Meski demikian beberapa pasangan suami istri memilih untuk menunda memiliki momongan.
Berbagai cara dilakukan saat berhubungan intim agar tidak berisiko hamil.
Salah satunya dengan memilih posisi berhubungan intim yang tepat.
Seperti yang dilansir Stylo Indonesia dari Nova.ID, berikut 5 posisi berhubungan intim tanpa khawatir hamil:
1. Posisi Cowgirl atau Woman on Top
Di posisi ini, perempuan akan berada di atas dan membelakangi sang lelaki.
Perempuan akan memiliki kendali penuh akan aktifitas hubungan dengan pasangan.
Walau kemungkinannya kecil, namun dengan menggunakan posisi ini sperma akan kesulitan mencapai serviks karena harus melawan daya gravitasi.
Jika kamu menggunakan proteksi dengan posisi ini, maka kemungkinan untuk tidak hamil akan menjadi besar.
Ingat, jika kamu tidak hamil, bukan karena posisinya tetapi karena proteksinya.
2. Posisi Berdiri
Pada posisi ini, laki-laki dan perempuan harus berdiri saat berhubungan intim.
Biasanya, perempuan akan mencoba 'menggantung' di leher sang pria dengan kaki melingkar di pinggang pria.
Posisi ini juga menggunakan anggapan bahwa gravitasi akan mempersulit sperma untuk membuahi sel telur.
3. Dry Humping
Dry humping, adalah istilah seks yang beken di antara remaja Amerika Serikat.
Baca Juga: 5 Manfaat Afterplay Setelah Lakukan Hubungan Intim, Pasangan Suami Istri Wajib Tahu!
Dry humping ini adalah posisi di mana tidak ada penetrasi yang dilakukan pasangan.
Kenikmatan yang dirasakan hanyalah sensasi 'menggesek' di luar organ reproduksi.
Walau tak ada penetrasi, posisi ini juga memiliki risiko kecil untuk membuat hamil.
Hal ini dikarenakan organ sang pria masih menempel di vagina perempuan.
4. Posisi Berpangku
Posisi berpangku bisa dibilang mirip dengan posisi cowgirl.
Yang membedakan adalah, kali ini sang pria dalam posisi memangku sang perempuan.
Di posisi ini, perempuan juga masih memiliki kendali akan hubungan seks.
Seperti sebelumnya, logika gravitasi juga dipakai di posisi ini, dengan anggapan sperma akan kesulitan mendekati sel telur karena gravitasi.
5. Posisi Menyamping
Di posisi ini, yang memegang kendali penuh adalah sang pria.
Baca Juga: Bikin Panjang Umur! Ini Kata Ahli Soal Orgasme saat Hubungan Intim yang Mampu Perpanjang Usia
Sang perempuan hanya tidur dalam posisi menyamping, dengan posisi kaki terangkat hingga 90 derajat.
Konon, dengan posisi kaki perempuan yang menyerupai gunting, dapat mencegah sperma memasuki rahim.
Kelima posisi tersebut menurut mitos yang dipercayai sebagian orang, disebut-sebut bisa mengurangi risiko hamil saat bercinta dengan pasangan.
Namun, kamu dan pasangan harus tetap mempertimbangkan terjadinya pembuahan.
Jika terjadi, kamu dan pasangan sudah siap dengan hadirnya si kecil di antara kalian.
GridPop.ID (*)