GridPop.ID - Memulai hubungan intim dengan pasangan adalah momen yang penuh keintiman dan kenikmatan.
Namun, bagi beberapa pasangan, hal ini mungkin menjadi momen yang menantang atau penuh tekanan.
Untuk itu, para ahli dalam bidang hubungan dan seksualitas ini akan memberikan tips yang dapat membantu pasangan memulai hubungan intim dengan lebih nyaman, santai, dan memuaskan.
Mari pasutri merapat!
Memulai ajakan hubungan intim dengan pasangan bisa menjadi momen yang menegangkan dan menantang bagi banyak orang.
Kecemasan akan penolakan, rasa malu, dan kerentanan emosional sering kali menjadi hambatan besar bagi mereka yang ingin memulai kegiatan intim dengan pasangan mereka.
Kehidupan seks yang sehat sangat penting dalam hubungan, karena dapat meningkatkan kebahagiaan.
Ini bisa memperkuat ikatan emosional antara pasangan, sambil menghargai preferensi seksual masing-masing.
Ketakutan sering muncul dalam situasi seksual, karena kurangnya pembicaraan terbuka tentang seks di masyarakat.
Ditambah televisi atau film sering menyajikan pandangan yang salah tentang seks, seolah itu harus terjadi secara spontan.
Padahal kehidupan seksual yang sehat memerlukan komitmen dan latihan terus-menerus.
Baca Juga: Rutin Lakukan Hubungan Intim Bikin Payudara Jadi Lebih Besar? Begini Faktanya
Berikut adalah beberapa tips dari para ahli untuk memulai hubungan seks dengan pasangan.
Diskusikan kebutuhan seksual di luar kamar tidur
Percakapan terbuka tentang preferensi seksual di luar kamar tidur penting.
Ini dapat memberikan kesempatan bagi kedua pasangan untuk mengungkapkan kebutuhan dan keinginan mereka tanpa menimbulkan ketegangan.
Psikolog berlisensi dan terapis seks bersertifikat, Laurie Mintz menyarankan berbicara tentang preferensi inisiasi dengan cara yang penuh kasih, termasuk cara menolak ajakan.
Ini dapat memberikan kejelasan tentang preferensi masing-masing dalam hal memulai kegiatan seks.
Perlu diingat, penting untuk memastikan pasangan siap untuk berbicara tentang seks.
Izin dan persetujuan untuk memulai percakapan adalah kunci utama dalam menghormati kebutuhan dan batasan masing-masing.
Mengurangi beban tugas pasangan
Mengurangi beban tugas pasangan bisa sebagai cara untuk memberikan ruang emosional dan fisik yang lebih luas untuk mendalami hubungan seksual.
Pendidik seks bersertifikat, Linnea Marie mengatakan perhatian terhadap kemudahan hidup pasangan dapat menjadi tindakan yang menggairahkan.
Ia juga menyarankan untuk mengungkapkan kemauan membantu tugas-tugas pasangan.
Ini bisa memberi pasangan kesempatan untuk bersantai dan menikmati waktu bersama.
Beritahu pasangan saat kamu sedang bergairah
Meskipun mungkin menakutkan bagi beberapa orang, menurut Mintz memberitahu pasangan saat kamu sedang bergairah dapat menjadi metode yang efektif dalam memperjelas kebutuhan dan keinginan kamu akan seks.
"Tataplah mata pasangan Anda dan nyatakan kebutuhan kamu,” ungkap Mintz.
Bersikap terbuka dan ingin tahu sangat penting saat memulai hubungan seks.
Menurut pelatih seks bersertifikat dan seksolog klinis, Kristine D'Angelo biarkan pasangan kamu tahu apa yang kamu harapkan dan biarkan mereka memutuskan apakah mereka juga menginginkannya.
Kirimkan catatan seksi
Untuk membangkitkan gairah seksual sebelum terjadinya hubungan seks yang sebenarnya, kamu bisa mengirim catatan cinta yang penuh gairah kepada pasangan.
Ini dapat memberi tahu pasangan, kamu berharap untuk menghabiskan waktu intim bersama.
Metode pengiriman catatan cinta bisa bervariasi, seperti menaruhnya di kotak makan siang mereka untuk membangun antisipasi sepanjang hari, atau mengirimkannya melalui pesan teks.
Baca Juga: Hasrat Bercinta Menggebu tapi Tubuh Lelah? Posisi Hubungan Intim Berikut Ini Jadi Solusinya
Menyinggung pengalaman seks sebelumnya
Jika kamu merasa canggung mengatakan keinginan mu berhubungan seks kembali, kamu bisa menyinggung pengalaman seks sebelumnya.
Kamu bisa menggunakan kalimat ini sebagai preferensi “aku berpikir tentang saat kita (melakukan hal itu), dan aku ingin melakukannya lagi, seperti sekarang.”
Cobalah sedikit komunikasi non-verbal
Menurut Mintz, gerakan intim seperti pelukan, belaian, dekapan, dan ciuman dapat menjadi cara yang efektif untuk mengkomunikasikan hasrat kepada pasangan.
Mintz juga mengungkapkan, tindakan semacam itu bisa sangat menarik bagi pasangan karena menunjukkan keinginan untuk bercinta.
Jika pasangan terlihat responsif dan terbuka, kamu bisa menanyakan apakah mereka ingin pindah ke kamar tidur untuk melanjutkan suasana intim tersebut.
Dengan demikian, kamu dapat memastikan kenyamanan dan kesepakatan bersama sebelum melanjutkan ke tahap selanjutnya.
Perluas definisi tentang seks
Seringkali kita terperangkap dalam anggapan yang salah bahwa "seks" harus penetrasi penuh agar dianggap berarti.
Asumsi yang sempit ini sering kali menghasilkan tekanan yang dapat menghambat keintiman.
Marie menekankan pentingnya memperluas definisi "seks" agar mengurangi tekanan, sehingga pasangan lebih menikmatinya.
Menurut Marie, aktivitas seksual yang tidak terfokus pada penetrasi dapat membawa berbagai jenis orgasme, mendalami koneksi emosional yang lebih kuat, dan meningkatkan keintiman.
Marie merekomendasikan beberapa cara seperti memberikan pijatan, menggunakan mainan seks yang beragam, atau bahkan kembali ke keintiman dalam bentuk yang lebih tradisional.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tips dari Ahli untuk Memulai Hubungan Seks dengan Pasangan"
Baca Juga: Salah Satunya Ingin Berlama-lama Bercinta, Berikut Makna Desahan Wanita saat Hubungan Intim
(*)