GridPop.ID - Melakukan waxing mungkin menjadi keharusan bagi beberapa wanita.
Melansir dari laman tribunhealth.com, waxing adalah salah satu metode perawatan untuk menghilangkan rambut di area kemaluan atau daerah genital yang biasa disebut sebagai "Brazilian wax" atau "bikini wax."
Perawatan waxing ini sering dilakukan oleh wanita untuk berbagai alasan, termasuk alasan estetika dan kenyamanan pribadi.
Namun, perlu hati-hati saat melakukan hubungan intim setelah waxing.
Pasalnya, beberapa aktivitas pasca-waxing seperti berhubungan intim bisa membuat kulit meradang dan iritasi, yang pada akhirnya malah menyebabkan infeksi pada area sekitar kemaluan.
Lantas, berapa lama kita harus menunggu untuk berhubungan intim setelah proses waxing?
Nah, para ahli dermatologi menjelaskan lebih lanjut mengenai risiko berhubungan intim setelah waxing dan waktu terbaik untuk melakukannya.
Risiko hubungan intim setelah waxing
Ketika ditanya tentang keamanan hubungan intim setelah waxing, seorang dokter spesialis kulit di UnionDerm, Dr Jennifer MacGregor, MD, mengatakan, secara umum waxing tidak bagus untuk kulit.
"Lilin panas mengiritasi kulit dan menarik lapisan keratin pelindung, kadang-kadang sel-sel kulit juga," kata dia seperti dikutip dari laman kompas.com.
"Tarikan lilin ini bisa menyebabkan trauma mikro pada folikel, yang memungkinkan bakteri dan ragi memasuki folikel," ujar dia.
Baca Juga: Enam Cara Menyingkirkan Rasa Sakit Saat Hubungan Intim Bagi Penderita Adenomiosis