Terutama ketika Thy memburu hewan pengerat itu di area pertanian di Quang Ninh, sebuah provinsi di timur laut Vietnam.
Penangkap tikus menjadi pekerjaan yang penting bagi para petani Vietnam.
Mereka biasanya menjebak tikus dengan kandang kawat atau bambu, kemudian membunuh dan menjual dagingnya ke pasar lokal.
Thy memiliki bisnis musiman menangkap tikus.
Sebagian dibawa pulang untuk makan malam keluarganya, sementara sisanya dijual.
Singleton mengatakan, di wilayah pedesaan Vietnam, tikus sering diolah dengan bir atau wiski beras.
Teknik memasak hewan ini memang cukup bervariasi.
Ia sendiri pernah melihat tikus dibunuh dengan menempatkannya di air panas atau dengan pukulan kerasa di kepala.
Source | : | Kompas.com,national geographic |
Penulis | : | Veronica Sri Wahyu Wardiningsih |
Editor | : | Veronica Sri Wahyu Wardiningsih |
Komentar