Kisah ini terjadi dan terungkap pada Januari 2018 lalu.
Dilansir dari Taipei Times, Pengadilan Distrik Kota Baru Taipei mengabulkan perceraian yang diajukan oleh seorang suami.
Pria tersebut menderita karena kebiasaan istrinya.
Suami wanita bernama Lin mengatakan bahwa ia telah mengalami penyiksaan psikologis akibat kebiasaan buruk istrinya.
Tidak hanya mandi minimal setahun sekali, tapi ia juga tidak menyikat gigi atau mencuci rambutnya secara teratur.
Awalnya Lin tidak seburuk itu, saat mereka berkencan dia mandi seminggu sekali.
Namun setelah menikah, perilakunya memburuk, dia hanya akan mandi pada tahun baru, dan ketika mandi butuh waktu 3 jam di kamar mandi.
Lin lebih suka mengunyah permen karet untuk menutupi bau mulutnya, dia juga lebih suka mengenakan topi untuk menutupi rambutnya yang berminyak dan bukannya berkeramas.
Source | : | Wiken.id |
Penulis | : | Septiana Risti Hapsari |
Editor | : | Maria Andriana Oky |
Komentar