GridPop.ID - Selain cantik, Dian Sastrowardoyo juga dikenal dengan kepintarannya.
Namun siapa sangka Dian Sastro sempat mengalami masa-masa badung di masa SMA.
Baru-baru ini dirinya membagikan kisahnya saat duduk di bangsu Sekolah Menengah Atas (SMA) Tarakanita 1.
Cerita ini dia bagikan saat melakukan siaran langsung Instagram-nya bersama akun Instagram @indorunners, Reza Puspo, pada Minggu (3/5/2020).
1. Ditilang polisi
Perempuan yang akrab disapa Dian Sastro itu mengungkapkan pernah ditilang polisi gara-gara urusan klakson.
Kejadian konyol itu berawal saat Dian kabur bersama temannya di jam sekolah.
Perempuan kelahiran 16 Maret 1982 itu menyetir mobil dan konvoi dengan mobil teman lainnya.
Mereka hendak menuju sekolah lain, SMA Pangudi Luhur.
Saat perjalanan, Dian hendak berkomunikasi dengan temannya di mobil lain.
Istri Indraguna Sutowo itu kemudian membunyikan klakson mobilnya dengan kencang saat berada di dekat kawasan Dharmawangsa, Jakarta Selatan.
"Karena gue klakson-klakson heboh histeris di lampu merah, tiba-tiba ada seorang polisi dengan motornya nilang gue di tempat," kata Dian Sastro.
Menurut sang polisi, Dian telah melanggar secara etika berlalu lintas.
"Gue ditanya, diminta SIM, KTP, 'Kenapa kamu klakson-klakson? Saya mau kasih tahu kamu ya dek, ini tidak etis, tidak sopan secara etika lalu lintas'," ujar Dian menirukan kalimat polisi kala itu.
2. Diajak kenalan anak Pangudi Luhur
Di saat Dian sedang malu tertunduk di dalam bangku mobil, ratusan murid Sekolah Pangudi Luhur menghampiri mobilnya untuk mencari tahu ada apa gerangan.
"Gue enggak bisa ngelihat tembus kaca, karena kaca itu terhalang oleh anak-anak PL. Sinar matahari terhalang. Jadi tahu kan seberapa padatnya itu," ucap Dian.
Di antara kerumunan murid beda sekolah itu, ada seorang cowok yang mendekati kaca mobilnya.
"Yang paling gila, pecah banget adalah, gue lagi diinterogasi sama si polisi di kursi sopir buka jendela begitu, tiba-tiba ada salah satu anak PL gue enggak tahu namanya siapa.
'Sebentar, Pak, sebentar saya mau ngomong'," kata Dian mengulangi kalimat si cowok.
"'Permisi, boleh kenalan enggak?' Gitu, mati enggak lu. Gue kayak 'Aduuuuh'. Di depan polisinya, gue lagi ditilang aduhhh," ujar Dian heboh seraya memegang kepalanya.
3. Didatangi segerombolan murid Pangudi Luhur untuk PDKT
Selain ditilang dan diajak kenalan, Dian Sastro juga masih mempunyai kenangan unik lainnya.
Sekitar tahun 1990-an, ada tradisi perjodohan antara murid Sekolah Tarakanita 1 dan Pangudi Luhur.
Reza yang merupakan alumnus PL pernah mendengar ada teman sekolahnya yang mengatakan bahwa belum ada murid PL yang menjadi pacar Dian Sastro.
"Iya, enggak ada lho yang berani dekati gue. Beneran nembak tuh enggak ada loh," kata Dian Sastro heran.
Bintang film Ada Apa Dengan Cinta itu lalu teringat ada sekelompok murid PL yang bertamu ke rumahnya untuk PDKT.
"Ada yang datang ke rumah ramai-ramai 20 orang. Jadi pas gue kelas satu (SMA), angkatan di atas gue, angkatan '99 datang tuh," ujar Dian.
Namun, siswa-siswa yang masih mengenakan seragam sekolah itu datang dengan berjalan kikuk.
"Yang punya motif mau dekati beneran enggak tahu yang mana. Jadi gue kayak, 'Oke baiklah mau minum apa?', terus lama gitu berjam-jam. Terus intinya gue apa didatangi ke rumah pakai seragam semua," tutur Dian yang masih bingung.
(*)
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Luvy Yulia Octaviani |
Editor | : | Maria Andriana Oky |
Komentar