GridPop.ID - Uya Kuya membongkar fakta mengejutkan soal status putri sulungnya, Cinta Kuya.
Fakta yang diungkap Uya Kuya yang menyebut sang putri bukan merupakan anak kandungnya dengan Astrid sontak membuat Cinta Kuya berderai air mata.
Lama disimpan rapat, rahasia 16 tahun lalu pun dibongkar Uya Kuya di depan putrinya.
Eits, tapi ternyata hal ini sekadar prank yang dilakukan untuk konten Youtube milik Uya Kuya!
Dilansir TribunnewsBogor.com dari tayangan Youtube Uya Kuya TV, Minggu (21/6/2020), awalnya Nino Kuya mengaku mendengar pembicaraan rahasia orangtuanya.
Pembicaraan rahasia antara Uya Kuya dan Astrid Kuya ini pun dibongkar Nino Kuya kepada sang kakak, Cinta Kuya.
Disebutkan Nino Kuya, hasil pembicaraan Uya Kuya dan Astrid Kuya ini menyebutkan bahwa Cinta Kuya ini bukanlah anak kandung mereka.
"Nih ya, gue mau to the point. Gue tadi nguping emak bapak. Gue denger kalau lu itu bukan kandung," bongkar Nino Kuya.
"Gue anak asli, lu kagak," imbuhnya lagi.
Mendengar hal tersebut, Cinta Kuya sempat tak percaya. Ia bahkan menuding sang adik, Nino Kuya sudah berbohong.
Lantas, Nino Kuya pun menantang Cinta Kuya untuk membuktikan sendiri ucapannya kepada Uya Kuya dan Astrid Kuya.
"Lu mah suka bohongin orang," ujar Cinta Kuya.
"Ya udah, kalau lu gak percaya gue bong, ya udah," timpal Nino Kuya.
"Lu mah ngerjain gue, bohongin gue," ucap Cinta Kuya lagi dengan nada lebih tegas.
"Ya udah akalu lu gak percaya, sana tanya sendiri ke orang tua. Kalau lu gak percaya sama orang tua, parah," tantang Nino Kuya.
Ditantang seperti itu, Cinta Kuya pun langsung menghampiri kedua orangtuanya.
Kemudian, Nino Kuya pun mengaku sempat nguping pembicaraan Uya Kuya dan Astrid Kuya.
"Tuh kan kamu sih sembarangan ngomong, jadi Nino denger kan," ujar Uya Kuya.
"Kok aku sih," balas Astrid Kuya enggan disalahkan.
Diakui Nino Kuya, ketika sedang berjalan melewati kamar Uya Kuya, ia tak sengaja mendengar pembicaraan rahasia tersebut.
Kemudian, Nino Kuya pun langsung memberitahukan pada Cinta Kuya.
"Terus kenapa kamu ngasih tahu sama kakak? Harusnya kan kita orangtua yang ngomong," timpal Astrid Kuya.
Mendengar pertengkaran antara Uya Kuya dan Astrid Kuya dnegan Nino Kuya, membuat Cinta Kuya terlihat sedih.
"Jadi tadi bener yang Nino omongin?" tanya Cinta Kuya.
"Aku butuh penjelasan," tegas Cinta Kuya.
Tak lama kemudian, Uya Kuya pun membongkar rahasia tersebut sambil merangkul Cinta Kuya.
"Ya, kamu bukan anak kandung papa dan mama," bongkar Uya Kuya.
Mendengar rahasia tersbeut langsung dari mulut Uya Kuya, Cinta Kuya pun sempat ingin langsung pergi namun disergah sang mama.
"Kenapa gak dari awal aku masih kecil, aku dikasih tahu?" tanya Cinta Kuya sudah mulai terisak.
"Karena pas kamu kecil, kamu lebih menunjukkan bakat kamu. Kamu berani ngomong," jawab Uya Kuya.
Melihat sang putri akan menangis, Astrid Kuya mencoba menghibur Cinta Kuya.
"Jangan sedih dong," ujar Astrid Kuya.
Diakui Uya Kuya, ia sebenarnya ingi mengungkapkan rahasia tersebut ketika Cinta Kuya berusia 17 tahun.
Sedangkan, saat ini Cinta Kuya baru berusia 16 tahun.
Sebelum dibongkar rahasia tersebut, Nino Kuya rupanya sudah lebih dulu membongkarnya.
Sehingga, mau tak mau Uya Kuya pun harus membongkar rahasia tersebut lebih dulu kepada Cinta Kuya.
"Kenapa gak cerita dari awal sih?" tanya Cinta Kuya lagi.
"Karena belum waktunya," jawab Uya Kuya.
"Kalau bukan karena Nino yang bocoroin, kita nunggu kamu umur 17 tahun," imbuhnya lagi.
"Kenapa harus usia 17 tahun? Emang umur 17 tahun itu udah gede," cecar Cinta Kuya sembari marah.
"Kamu marah sayang? Kamu kecewa? Kecewa banget?" tanya Astrid kuya tak tega melihat kesedihan Cinta Kuya.
"Ya iyalah," tegas Cinta Kuya.
"Emang salah kalau papa ngangkat kamu jadi anak?" tanya Uya Kuya.
"Soalnya yang pertama, kalian gak cerita sama aku dari awal," timpal Cinta Kuya terisak.
"Karena kan ada waktunya kak," jawab Uya Kya.
"Terus selama ini ngapaian? Knepaa harus dikasih jadwal waktu begitu?" tanya Cinta Kuya kesal.
"Kamu gak ngerti, itu alasan orangtua," jawab Uya Kuya.
Setelah itu, Astrid Kuya pun mencoba menenangkan sang putri.
"Meski bukan anak kandung mama, tapi kamu tetap di hati mama. Mama sayang banget sama kamu," ujar Astrid Kuya.
Kemudian, Cinta Kuya pun bertanya soal orantua kandungnya.
Uya Kuya lantas membongkar bahwa Cinta Kuya ini merupakan anak yang dibuang orangtuanya di depan rumah.
Orangtua Cinta Kuya yang sebenarnya ini adalah orang Indonesia dan orang Jepang yang tak diketahui namanya.
Mereka hanya menutipkan surat untuk Uya Kuya terkait Cinta Kuya.
"Terus orangtua aku yang sebenarnya siapa?" tanya Cinta Kuya lagi.
"Dulu ibu kamu itu, gak punya uang. Bapak kamu orang Jepang. Bapak kamu kabur ke Jepang gak tanggung jawab.
Terus kamu dititipin di depan rumah pakai surat," bongkar Uya Kuya.
Kemudian, Uya Kuya membongkar bahwa Cinta Kuya sewaktu bayi ini ditaruh di depan rumah pada bulan Maret 2004.
"Kamu ditaruhnya pas masih kecil banget. Kamu kan lahir di bulan Februari. Ya kamu ditaruhnya bulan Maret 2004," ungkap Uya Kuya.
"Terus kok bisa tahu aku lahirnya di bulan Februari? Emnag orangnya ngasih tahu," tanya Cinta Kuya.
"Ya dari isi suratnya bilang gitu. Suratnya ada di rumah lama," jawab Uya Kuya.
"Gak tahu mama papa kamu, yang ada cuma suratnya doang," imbuhnya.
"Maafin kita ya kak," ujar Astrid Kuya.
Setelah itu, Cinta Kuya pun langsung berderai air mata.
"Jangan benci kami, please," ucap Astrid Kuya.
"Aku gak benci kalian kok," balas Cinta Kuya.
"Terus kenapa kamu nangis?" tanya Uya Kuya.
"Aku harus pergi," tegas Cinta Kuya mencoba ingin kabur.
"Jangan pergi, jangan pernah pergi," sergah Astrid kUya melarang putrinya pergi dari rumah.
"Kamu akan ada di hati mama, selalu," imbuhnya lagi.
"Sudah terlambat," ujar Cinta Kuya menangis.
"Stop, berhenti pegang aku, dan berhenti lihatin aku," tambah Cinta Kuya.
"Mama tetap sayang dan cinta sama kamu," ujar Astrid Kuya.
Melihat tangisan Cinta Kuya makin menjadi, Uya Kuya lantas membongkar fakta yang sebenarnya.
"Ini lihat, ini prank, ini prank," bongkar Uya Kuya sambil memeprlihatkan kamera.
Astrid Kuya pun langsung memeluk erat Cinta Kuya.
Sementara itu, Cinta Kuya masih kesal dan cemberut dengan aksi Uya Kuya, Astrid Kuya dan Nino Kuya.
"Gak mungkin kamu bukan anak mama, kamu anak kandung mama sayang," ujar Astrid Kuya.
"Mama negalhirin kamu dari perut mama owe owe," imbuh Astrid kuya
"Ih bete ah," tegas Cinta Kuya.
Setelah itu, Cinta Kuya pun marah.
"Jahat banget sih, tega ya lu," pungkas Cinta Kuya.
(*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnewsbogor.com dengan judul Cinta Kuya Nangis Ternyata Anak Pungut Uya Kuya, Adik Nino Kesal Tahu Fakta Ini: Jahat Banget Sih
Source | : | TribunnewsBogor.com |
Penulis | : | None |
Editor | : | Ulfa Lutfia Hidayati |
Komentar