GridPop.ID - Perpisahan antara Krisdayanti dan Anang Hermansyah 11 tahun lalu sempat menggegerkan publik.
Ya, setelah banyak simpang siur soal orang ketiga akhirnya keduanya resmi bercerai pada 2009 lalu.
Kini keduanya telah bahagia dengan keluarga masing-masing.
Anang Hermansyah dengan Ashanty, dan Krisdayanti dengan Raul Lemos.
Banyak cerita yag terpendam di balik peceraiana Anang dan Krisdayanti.
Termasuk komentar ibunda Anang Hermansyah soal sosok sang menantu.
Perceraian yang terjadi antara Anang Hermansyah dan Krisdayanti tak bisa dihindari karena keduanya mengaku sudah tidak lagi cocok.
Kehidupan rumah tangga yang dibangun sejak 13 tahun silam itu bagaikan bom waktu yang setiap saat bisa meledak.
Tanda-tanda perkawinan itu bakal bubar, konon sudah mereka cium sejak lama.
"Keluarga tidak kaget, selama ini kami berusaha menutupi apa yang sesungguhnya terjadi karena apa pun juga, mereka anak dan menantu saya," kata Anisa Choliq (62), ibunda Anang saat berbincang khusus dengan NOVA.id pada Kamis, (10/10/2009).
Sebenarnya apa penyebabnya Yanti atau lebih dikenal dengan KD beberapa kali bermain api?
Begini komentar ibunda Anang Hermansyah saat menjawabnya.
"Kalau saya lihat, Yanti orang yang tidak tahan dengan godaan duniawi.
Dia tidak pernah puas dengan apa yang ada saat ini.
Padahal, kalau ditilik dari luar, apa, sih, sebenarnya yang kurang dari pasangan ini.
Karier bagus, harta lebih dari cukup, anak juga lucu, dan pintar-pintar," jelasnya.
Namun demikian, sang mantan mertua masih melihat sisi baik KD.
Baca Juga: Buka-bukaan, Rizky Billar Akui Ingin Lesty Kejora Jadi Istrinya, Sang Biduan Langsung Beri Kode Ini
"Jujur, ya, Yanti itu anaknya baik sekali, santun, dan perhatian.
Cuma, persoalannya, ya, yang satu tadi, dia tak bisa menahan godaan duniawi.
Dia gampang terbawa arus sekitarnya dan sepertinya tidak pernah puas dengan yang dimiliki sekarang," pungkasnya.
GridPop.ID (*)
Artikel ini telah tayang di Nova.ID dengan judul: Cerai Usai Ramadan, Ibunda Anang Hermansyah Pernah Komentari KD: Yanti Tak Tahan Godaan Duniawi
Source | : | Nova |
Penulis | : | None |
Editor | : | Septiana Hapsari |
Komentar