GridPop.ID - Perayaan 17 Agustus atau HUT Kemerdekaan Republik Indonesia biasanya dirayakan dengan semarak perlombaan.
Lomba yang diselenggarakan bulan Agustus, merupakan cara untuk mengenang dan memeriahkan kemerdekaan di kampung.
Melansir dari laman tribunnewswiki.com, permainan dan lomba Agustusan juga mendorong toleransi dan keberagaman masyarakat Indonesia.
Lomba Agustusan terkenal seperti panjat pinang, makan kerupuk, balap karung dan perlombaan lainnya.
Di balik lomba Agustusan yang unik, seru dan lucu, ternyata ada sejarah dibalik permainan yang dimainkan menjelang kemerdekaan Indonesia.
Berikut ini pesan di balik permainan lomba Agustusan di Indonesia, dikutip dari TribunJogja :
Panjat pinang adalah Lomba tradisional populer yang biasanya diselenggarakan antar kampung.
Ternyata, permainan ini sudah ada sejak jaman penjajahan Belanda.
Dahulu ketika da pesta pernikahan maupun hajatan, orang Belanda mengadakan permainan panjat pinang.
Permainan ini diperuntukkan oleh warga pribumi. Sampai saat ini panjat pinang masih jadi lomba populer di Indonesia.
Kelompok yang berhasil sampai kepuncak pinang menjadi juara, dan mendapatkan hadiah.
Pesan yang disampaikan lomba makan kerupuk ini cukup mendalam.
Dahulu masyarakat Indonesia makan apa adanya dan tetap bersemangat memperjuangkan kemerdekaan dari penjajah.
Kerupuk menjadi makanan yang murah dan mudah dijangkau masyarakat. Alasan inilah yang menjadi ide lomba makan kerupuk.
Aturan lomba makan kerupuk cukup sederhana. Kerupuk diikat dengan tali dan diletakkan sejajar dengan posisi mulut peserta lomba.
Aturannya kerupuk hanya boleh diambil dengan mulut. Peserta lomba yang menghabiskan kerupuk tercepat dialah pemenangnya.
Menurut beberapa sumber, lomba balap karung merupakan wujud perayaan atas kemerdekaan Indonesia.
Dahulu, pribumi yang dijajah hanya menggunakan pakaian sederhana. Pakaian tersebut dibuat dari karung goni, plastik ataupun bahan karet.
Karung yang dipakai juga punya tekstur gatal ketika dipakai.
Asal-usul lomba balap karung ini dijadikan lomba tradisional populer hingga saat ini.
Permainan ini mengajarkan tentang persatuan dan kekuatan bersama untuk melawan penjajah.
Permainan tarik tabang membutuhkan dua tim yang saling berhadapan memegang seutas tali tambang.
Pemenang lomba tarik tambang adalah tim terkuat yang berhasil mengalahkan ragu lain yang melewati batas garis.
Bakian adalah lomba tradisional yang menggunakan sandal panjang. Sandal tersebut dibuat dari kayu menggunakan pengikat karet.
Permainan bakiak ini tak lepas dari makna kemerdekaan Indonesia. Pesan yang disampaikan dalam lomba ini yaitu gotong royong untuk mencapai kemerdekaan.
GridPop.ID (*)
Source | : | Kompas.com,Tribunnewswiki |
Penulis | : | Dok Grid |
Editor | : | optimization |
Komentar