GridPop.ID - Kasus kematian akibat terkaman buaya kembali terjadi di Kepulauan Bangka Belitung (13/0/2021).
Adalah Hakim, pria seorang pria yang menjadi korbas tewas usai diterkam buaya.
Dilansir melalui Tribunnews.com, insinden ini terjadi di Pantai Selaring, Desa Sebagin, Bangka Selatan, Kepulauan Bangka Belitung, Senin (13/9/2021).
Diketahui korban merupakan ketua RT 3 RW 6 Desa Rajik, Simpang Rimba.
Hakim dikaabrkan hilang dan diduga diterkam buaya di Perairan Ceraling, Desa Sebagin.
Korban dinyatakan hilang pasca diterkam buaya saat memukat ikan bersama sang istri di Pantai Ceraling.
Tim SAR pun akhirnya melakukan penyelidikan dan berhasil menemukan jasad korban pada Selasa (14/9/2021).
Kepala Kantor SAR Pangkalpinang, Fazzli melalui rilis resmi menyebutkan Hakim ditemukan lebih kurang dua kilometer dari titik kejadian dalam keadaan meninggal dunia.
"Dengan ditemukannya korban, tim SAR gabungan melakukan debriefing dan operasi SAR ditutup dan semua unsur yang terlibat dikembalikan ke satuan masing-masing," ujarnya
Kasus serupa pun pernah terjadi di Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan.
Merujuk artikel terbitan Kompas.com, seorang pria berinisial MS tewas diterkam buaya saat sedang mencuci tangan di pintu air tambak.
Peristiwa memilukan itu terjadi pada Kamis (26/11/2020). Saat kejadian itu, korban diketahui usai memanen bandeng dan kepiting di tambak yang lokasinya tak jauh dari habitat buaya tersebut.
"Korban saat itu cuci tangan, secara tiba-tiba langsung diterkam buaya dan dibawa ke dalam air dan hilang," beber Bhabinkamtibmas Polsek Kelumpang Selatan, Aiptu Joni Damanik saat dikonfirmasi, Jumat (27/11/2020).
Warga yang mengetahui hal itu langsung melaporkannya kepada polisi untuk meminta bantuan.
Saat itu juga, warga dan petugas dari Polair Polres Kotabaru dan Lanal Kotabaru langsung berupaya melakukan upaya penyisiran di lokasi kejadian untuk menolong korban.
Namun, upaya yang dilakukan saat itu tak membuahkan hasil.
Setelah keesokan harinya kembali dilakukan pencarian, jasad korban ditemukan dalam kondisi sudah tak bernyawa.
GridPop.ID (*)
Source | : | Kompas.com,Tribunnews.com |
Penulis | : | Andriana Oky |
Editor | : | Andriana Oky |
Komentar