Dilansir dari Tribunnews.com, dampak buruk tersebut yaitu dapat meningkatkan stres hingga memicu kardiovaskular.
Pasalnya emosi yang ditahan akan menciptakan stres lantaran tak dikelola dengan baik.
Saat salah satu bagian tubuh merasa sakit, baik mental atau fisik, itu berkaitan dengan penurunan fungsi sistem kekebalan tubuh.
Apabila sistem kekebalan tubuh tidak bekerja dengan baik, maka akan berakibat lebih sering sakit dan pulih dengan lambat.
Emosi yang tertekan juga dapat berpengaruh pada kesehatan mental, seperti stres, kecemasan, depresi, serta inner child atau trauma masa kanak-kanak
Gejala fisik yang disebabkan karena memendam emosi antara lain:
- Mual dan masalah pencernaan
- Ketegangan otot dan nyeri
- Kelelahan dan masalah tidur
- Perubahan nafsu makan
Kesulitan mengekspresikan emosi dengan baik menyebabkan seseorang menghadapi risiko yang lebih tinggi untuk mengembangkan:
- Tekanan darah tinggi
- Masalah pencernaan lebih parah
- Penyakit kardiovaskular
GridPop.ID (*)
Source | : | Tribunnews.com,Kompas Health |
Penulis | : | Ekawati Tyas |
Editor | : | Ekawati Tyas |
Komentar