Dengan begitu mempelai wanita pun memiliki kesempatan saat mereka mabuk dan tertidur.
Ia kabur bersama sang kekasih.
Alasan kabur karena dia tak ingin menghadiri pernikahan yang telah diatur keluarga, terlebih harus dipinang pria yang tak dicintai.
Keesokan harinya, mempelai pria bersama keluarga menghampiri rumah calon istrinya.
Namun, sesuatu hal yang mengejutkan pun terjadi.
Wanita itu kabur dengan membawa mahar 150.000 rupee atau setara Rp 28 juta dan perhiasan berharga lainnya.
Suasana pun sangat membingungkan dan canggung hingga kedua keluarga duduk dan saling berdiskusi.
Keputusan akhirnya pun keluar dengan cara mengganti calon pengantin dengan saudara perempuan yang lain.
Mempelai pria pun setuju sehingga pernikahan tetap diselenggarakan meski calon istrinya ganti.
Setelah acara, pengantin pria memutuskan untuk menuntut calon istrinya yang kabur karena aksi batalkan pernikahan secara sepihak.
Hingga saat ini, perempuan itu belum juga ditemukan.
Diketahui, keluarga pihak wanita berusaha mencarikan sosok pria yang cocok untuk putrinya.
Namun, sang putri tak bisa menikah dengan pria yang tak dicintai.
Keluarganya hanya bisa menanggung malu karena rencana pernikahan berantakan.
Source | : | Tribun Padang,Tribun Trends |
Penulis | : | Lina Sofia |
Editor | : | Veronica S |
Komentar