GridPop.ID - Calon bidan ini menjadi sorotan publik setelah kasusnya terkuak.
Edannya, bidan ini terbukti bolak-balik menggugurkan calon bayinya sebanyak 7 kali.
Diketahui, wanita ini rupanya sudah 10 tahun pacaran hingga bolak-balik berhubungan seks dengan kekasihnya yang menyebabkan dirinya hamil.
Wanita ini mau melayani nafsu kekasihnya karena termakan bujuk rayu gegara akan dinikahi.
Dilansir dari laman tribunnewsmaker.com, penemuan jenazah tujuh janin bayi yang disimpan di dalam kotak makanan membuat heboh warga Jl Balangturungan, RT 3, RW8 Kelurahan Daya, Kecamatan Biringakanaya, Kota Makassar, Sabtu (4/6/2022) malam.
Ketujuh janin bayi itu rupanya milik seorang wanita berinisal NM.
Kini terungkap perbuatan keji NM dan kekasihnya yang tega membunuh ketujuh bayi mereka.
NM dan kekasihnya SM menjalin hubungan asmara sejak tahun 2012.
Namun, hubungan asmaranya kandas setelah sekitar 10 tahun berpacaran dengan SM.
Rayuan maut sang kekasih, membuat sang calon bidan luluh dan kerap menuruti kemauan kekasihnya hingga berhubungan badan layaknya suami istri.
Hingga akhirnya NM hamil hingga tujuh kali dan menggugurkan kandungan.
Tiap menggugurkan kandungnya, NM menyimpan janin bayinya di dalam rantang makan atau box.
Kasat Reskrim Polrestabes Makassar AKBP Reonald Truly Sohomuntal Simanjuntak kepada wartawan, Kamis (9/6/2022) malam mengatakan, NM bukan hanya tak kunjung dinikahi.
Bahkan, NM mengaku justru dicampakkan oleh SM yang kabur ke tanah Bumbu, Kalimantan Selatan (Kalsel).
"Pengakuannya masih pacaran cuma kan hilang kontak namun terakhir bulan April 2021, laki-laki ini sempat blokir WA wanita," kata Kasat Reskrim.
NM sempat putus asa lantaran kekasihnya menghilang tanpa jejak dan kabar.
Wanita itu akhirnya mencoba memulai hidup lebih baik dengan cara merantau ke Konawe, Sultra.
"Wanita ini berubah pikiran, putus asa, pindah dari Makassar ke Konawe untuk melakukan pekerjaan dan kehidupan yang lebih baik," ujar Reonald.
Ia pun meninggalkan kosan lamanya hingga akhirnya sang ibu kos menemukan 7 janin bayi yang diduga kuat anak NM.
Kini NM dan kekasihnya harus berurusan dengan polisi setelah sang pemilik kosan tempat NM tinggal menemukan 7 janin bayi dalam rantang makan milik NM.
Kasat Reskrim Polrestabes Makassar, AKBP Reonald Simanjuntak menceritakan sepasang kekasih itu mulai merajut hubungan asmara pada tahun 2012 silam atau sekitar 10 tahun.
Sejak saat itu, keduanya nekat berhubungan badan meski tanpa ikatan yang sah.
Mirisnya, hasil hubungan terlarang itu membuat NM hamil.
Bukannya bertanggungjawab dan membesarkan bayi yang tak berdosa itu, keduanya malah menggugurkan kandungan yang ada di rahim sang wanita.
Saat itu, sang pria sempat mengiming-imingi akan menikahi NM yang merupakan alumnus salah satu kampus kesehatan.
"Mereka (pelaku) berpacaran di tahun 2012, ini perempuan hamil di luar nikah malu terhadap keluarga, akhirnya sepakat menggugurkan kandungan dengan perjanjian nanti akan dinikahi," kata AKBP Reonald Simanjuntak, Kamis (9/6/2022) siang dikutip TribunnewsBogor.com dari Tribun Makassar.
Rupanya, NM tak hanya sekali menggugurkan janin bayi yang ada dalam kandungannya.
Sebab, hampir setiap tahun NM di hamili oleh kekasihnya.
"Ternyata tahun berikutnya hamil lagi, digugurkan (lagi), tetap janji akan dinikahi sampai 2017. Dan janji setelah mereka menikah, akan dikubur di kampungnya di Toraja," ungkap AKBP Reonald Simanjuntak.
Sementara Kepala Polrestabes Makassar, Kombes Polisi Budi Haryanto ketika dikonfirmasi pada Kamis (9/6/22) pasangan kekasih yang merupakan pelaku aborsi dan menyimpan 7 janin nya dalam kotak makanan sejak tahun 2012 pernah sekolah kebidanan.
Meski begitu, dia belum mendapat keterangan lengkap dari kedua pelaku terkait kasus aborsi dan menyimpan 7 janinnya.
"Pelaku masih dalam perjalanan ke Makassar. Dari hasil keterangan sementara, memang mereka yang melakukan. Untuk keterangan lengkapnya, kita tunggu mereka tiba," katanya seperti dikutip dari laman kompas.com.
Budi mengatakan, jika pelaku dalam kondisi syok setelah kasusnya aborsinya terungkap.
Dengan kondisi syok, pelaku kebanyakan diam dan masih minim mendapatkan keterangan lengkap.
"Yang jelas, pelaku ini basis-nya bidan. Setidaknya mereka punya ilmu untuk menggugurkan kandungannya. Dia mengunakan ramuan dan obat untuk mematikan janin tersebut hingga keluar," katanya.
Saat ditanya soal pelaku tidak menguburkan 7 janinnya, Budi mengaku belum mengetahuinya.
"Bagaimana kita bisa tau, karena mereka belum tiba di Makassar dan masih dalam perjalanan. Jadi belum bisa kita tanya-tanya kepada pelaku, kenapa tidak menguburkan 7 janinnya dan malah menyimpannya di dalam kota makanan," ujarnya.
Baca Juga: 'Saya Suruh Diam Saja' Ngaku Khilaf, Pria Ini 3 Kali Perkosa Anak Kandungnya hingga Hamil
Budi menambahkan, kasus aborsi hingga menyimpan 7 janinnya akan dirilis setelah pelaku tiba di Makassar.
Sebelumnya telah diberitakan, warga Paccerakkang, Kecamatan Biringkanaya, Kota Makassar digegerkan penemuan 7 janin disembunyikan dalam kotak makanan atau Tupperware.
Tujuh janin tersebut pertama kali ditemukan oleh pemilik kos saat membersihkan kamar yang telah 6 bulan ditinggal penghuninya, yang tak lain kedua tersangka.
GridPop.ID (*)
Source | : | Kompas.com,tribunnewsmaker |
Penulis | : | Luvy Octaviani |
Editor | : | Luvy Octaviani |
Komentar