Dia dan keluarganya tidak peduli seberapa keras istrinya bekerja, sendirian di negeri asing, tetapi hanya bekerja keras untuk meminta uangnya.
Mendengar apa yang dikatakan istrinya, Tuan Vuong hanya diam, secara implisit mengakui semuanya.
Hal ini membuat sang istri sangat sedih dan rindu untuk dicintai dan diperhatikan.
Karena itu, ketika diperlakukan dengan lembut oleh pria lain, peduli dan mendengarkan perasaan yang terkandung di dalam hatinya, sang istri mau tidak mau jatuh ke pangkuannya.
Sang istri juga tahu bahwa tindakannya salah, tetapi ketika dia mendengar suaminya mengajukan cerai, dia juga ingin mengatakannya sekaligus.
Adapun Tuan Vuong, ketika dia mendengar istrinya mengatakan itu, dia hanya bisa menundukkan kepalanya dalam diam, secara implisit mengakui bahwa apa yang dikatakan istrinya adalah kebenaran.
Dia juga memahami kesulitan istrinya, tetapi sekarang semuanya telah sampai pada titik ini, tidak dapat diperbaiki, akhir dari keduanya hanyalah dua kata perceraian.
Sebagai tambahan yang mengutip dari laman kompas.com, salah satu faktor perselingkuhan adalah karena kebutuhan yang tidak terpenuhi
Terkadang, kebutuhan salah satu atau kedua pasangan akan keintiman tidak terpenuhi dalam suatu hubungan.
Keintiman tak hanya seksualitas saja, melainkan keintiman emosional, pengalaman, intelektual, dan spiritual.
Tidak adanya keterikatan di masing-masing keintiman membuat kebutuhan tidak terpenuhi dan berpotensi membuka peluang selingkuh.
GridPop.ID (*)
Source | : | Kompas.com,Bangkapos.com,Eva.vn |
Penulis | : | Luvy Octaviani |
Editor | : | Luvy Octaviani |
Komentar