Sementara Bripka RR harus melepas sepatu yang ia kenakan terlabih dahulu.
"Jadi jalan lah Si Kuwat beriring-iringan dengan Yosua. Terakhir, paling duluan Yosua," kata Erman Umar.
Namun saat menyusul keduanya masuk ke dalam rumah, Bripka RR pun langsung kaget dengan apa yang ia lihat di dalam rumah.
Di sana dirinya melihat rekan sesama ajudannya itu sudah ditembak oleh Bharada E.
"Si RR dia pakai sepatu, buka sepatu, jadi ada jeda. Tapi pas dia di dalam, dia udah langsung kejadian tembak itu. Menembak," kata Erman Umar lagi.
Saat penembakan itu terjadi, Bripka RR juga mengaku melihat Ferdy Sambo dan Kuwat Maruf turut menyaksikan penembakan terhadap Brigadir J.
"Pada saat kejadian dia melihat, entah berapa kali dia udah enggak ingat, apakah tiga kali Richard menembak."
"Sambo agak ke samping, Si Kuwatnya di belakang Sambo, Si Ricky-nya posisinya agak di belakang Richard," beber Erman.
GridPop.ID (*)
Source | : | Kompas.com,tribunnewsbogor |
Penulis | : | Luvy Octaviani |
Editor | : | Luvy Octaviani |
Komentar